- Freepik - fabrikasimf
Waspada! Potensi Kanker dan Ganggu Ginjal dari Air Minum Dalam Kemasan, Konsumsi Bromat Tidak Bagus untuk Kesehatan?
Mengacu dari Department of Health New York State, kadar yang terdapat semua di merek air mineral pasti memiliki kandungan bromat di dalamnya. Tetapi kandungannya diresmikan untuk memiliki batas aman kandungan zat bromat.
Peraturan tentang pengolahan bromat sudah tertuang dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 26 Tahun 2019 dan Syarat Mutu SNI 3553:2015 Air Mineral dan syarat Mutu SNI 6241:2015 Air Demineral berbunyi kandungan senyawa Bromat di air minum berbasis kemasan harus berukuran 0,01 mg/L.
Karena sempat menjadi sorotan, pengujian terhadap kandungan bromat tidak dilakukan dengan catatan waktu memunculkan laboratorium yang berhasil menunjukkan pengujian hasil senyawa bromat memiliki akreditasi ataupun menjadi pilihan untuk tempat penelitian.
Adanya ozonisasi, ozon bereaksi dengan Bromida saat berada di dalam AMDK dan akan terbentuk menjadi bromat yang berasal dari proses tersebut.
Ditambah, ambang batas maksimal di Indonesia untuk AMDK yang memiliki kandungan bromat hanya 10 mikrogram per liter air.
Tetapi ada sebuah produk yang ketahuan dan sempat viral lantaran mengolah bromat di atas ambang batas di Indonesia. Membuat Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) segera menguji kelayakan senyawa dari air minum kemasan seluruh Indonesia yang memiliki basis mengolah dengan bromat. (ant/hap)