- Antara
Sampah di Bandung Melonjak Periode Idul Fitri 1445 H, Pemkot Upayakan Penanganan dari Strategi Ini
Bandung, tvOnenews.com - Saat ini volume sampah saat Hari Raya Idul Fitri 1445 H di Kota Bandung semakin meninggi. Hal ini membuat Pemerintah Kota (Pemkot) langsung segera mengupayakan penanganan agar tidak terus menambah.
Ada strategi yang dilakukan Pemkot Bandung dalam menangani volume sampah yang mengalami peningkatan drastis selama melakukan perayaan Idul Fitri 1445 H.
Sebab, penanganan sampah menjadi faktor penting bagi Pemkot agar Kota Bandung masih tetap terjaga keasriannya yang sudah dilakukan oleh pemerintahan sebelumnya.
Apalagi selama periode Idul Fitri 1445 H, banyak orang yang berbondong-bondong untuk merayakan momen tersebut, yang di mana berkunjung ke tempat wisata yang berada di Bandung.
Hal ini menjadi pemicu penggunaan bahan yang terus meningkat dan menghasilkan sampah di mana-mana yang memang harus langsung ditangani secara serius oleh Pemkot Bandung.
Dikutip dari laman resmi Pemprov Jabar, kenyamanan dalam menjaga kebersihan lingkungan untuk masyarakat terkhusus di Kota Bandung menjadi identik Pemkot dalam menangani sampah setiap harinya.
Oleh karena itu, melalui Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung Dudy Prayudi mengatakan, saat momen malam takbiran pihaknya langsung melakukan pengoperasian penanganan sampah.
Lantaran momen tersebut menjadi pemicu terbesar, karena banyak masyarakat di Kota Bandung yang keluar rumah dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
Melalui cara penanganan volume sampah yang semakin tinggi, Pemkot Bandung langsung menggerakkan 993 personel saat malam takbiran, dan 222 personel saat perayaan hari H Lebaran 2024, serta H+1 Lebaran mengerahkan 753 personel.
Titik yang menjadi target utama dalam pengoperasian di antaranya pusat keramaian warga. Biasanya di pedagang kaki lima (PKL), tempat wisata, dan wilayah pasar.
"Seperti telah diumumkan bahwa saat malam takbir para Pedagang Kaki Lima boleh berjualan hanya sampai pukul 23.00 WIB, sehingga kami bisa segera bergerak menangani sampah saat itu," ujar Dudy, Senin (8/9/2024).
Adapun saat pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri, Rabu (10/4/2024) ada 222 personel dikerahkan untuk pengoperasian khusus yang terletak di lokasi saat pelaksanaan salat Idul Fitri hingga tempat ziarah sebagai momen masyarakat muslim di Kota Bandung untuk berdoa kepada keluarganya yang sudah meninggal dunia lebih dulu.
Kemudian untuk H+1 Idul Fitri 1445 H, Kamis (11/4/2024) akan mengerahkan 753 personel dalam penanganan sampah yang menargetkan ke titik keramaian warga, PKL, tempat wisata, dan pasar.
"Pada H+1, operasi penanganan sampah akan kembali ditingkatkan dengan melibatkan 753 personel. Mereka akan menargetkan titik-titik keramaian warga, terutama di pasar, PKL, dan tempat wisata, guna memastikan bahwa sisa-sisa sampah pasca-perayaan Idulfitri dapat segera diatasi," papar Dudy kepada Tim Humas Kota Bandung.
Strategi lainnya sudah dipersiapkan Pemkot Bandung untuk penanganan pada Jumat, 12 April 2024 dan Sabtu, 13 April 2024 agar sampah yang berserakan langsung tertangani yang akan mengerahkan 997 personel hingga 1.103 personel setiap harinya.
Personel yang dikerahkan di antaranya Koordinator Lapangan, Tim Penyapuan, Tim Pengangkutan hingga Tim Pendukung yang lain pada periode H+2 dan H+3 Idul Fitri 1445 H. (hap)