- Antara Foto
Bagi - Bagi Tantiem Garuda Indonesia! Chairul Tanjung beserta Direksi dan Komisaris Dapat 24,244 Juta Lebih Saham Garuda, Ternyata Nilainya..
Jakarta, tvOnenews.com - Seiring dengan membaiknya kinerja perusahaan, maskapai penerbangan milik pemerintah PT Garuda Indonesia Tbk membagi - bagikan tantiem kepada direksi dan komisarisnya, termasuk pengusaha terkemuka Chairul Tanjung yang menjabat sebagai Komisaris.
Dalam keterangannya, VP Corporate Secretary PT Garuda Indonesia Tbk Mira Piranti mengungkapkan bahwa terdapat enam orang yang mendapat jatah tantiem berupa saham Garuda dengan kode perdagangan saham GIAA.
Keenamnya adalah bagian dari manajemen Garuda di periode tahun 2022, yakni Chairul Tanjung selaku komisaris, Direktur Utama Irvan Setiaputra, dan tiga direktur lainnya, yakni Prasetio, Ade R Susardi, Tumpal Manumpak Hutapea, dan Rahmat Hanafi.
"Tujuan dari transaksi adalah perolehan saham dari program Tantiem Yang Ditangguhkan periode tahun buku 2022 ," jelas Mira Piranti, Rabu (16/4/2024).
Total saham Garuda yang diberikan untuk keenam orang komisaris dan direksi tersebut mencapai jajaran direksi dan komisaris tersebut mencapai 24,244 juta lembar saham.
Dengan harga pembelian atau penjualan kembali sebesar Rp70,47 per saham maka total nilai saham yang dibagikan hanya bernilai sekitar Rp1,708 Miliar.
CT Dapat Berapa?
Chairul Tanjung sebagai komisaris tercatat mendapat 2,043 juta saham GIAA dari bonus tantiem. Nilai saham dengan harga pembelian Rp70,47 ini tercatat mencapai Rp144 juta.
Namun, nilai ini dipastikan menyusut, sebab harga saham GIAA terakhir diperdagangkan hanya di level Rp65 per saham. Apalagi, saat ini saham Garuda terpantau tidak aktif di perdagangan saham.
Selain Chairul Tanjung, Direktur Utama Garuda Irvan Setiaputra mendapat porsi saham tantiem terbesar, yakni sebesar 5,045 juta saham GIAA, senilai Rp355,56 juta.
Sementara tiga direksi lainnya yakni Ade R Susardi, Tumpal Manumpak Hutapea, dan Rahmat Hanafi mendapat saham tantiem dengan porsi yang sama, yakni sebesar 4,288 juta saham, dengan nilai masing - masing senilai Rp302,23 juta.
Saham Direksi dan Komisaris
Dengan adanya pembagian saham tantiem ini, maka porsi kepemilikan saham direksi dan komisaris secara langsung juga mengalami peningkatan.
Hingga tanggal 3 April 2024, Chairul Tanjung sebagai komisaris Garuda tercatat memiliki 4.057.626 saham Garuda atau sekitar 0,004 persen.
Selanjutnya, Direktur Utama Irfan Setiaputra tercatat memiliki 9.511.551 saham Garuda (0,01 persen), Direktur Keuangan Prasetio sebesar 8.137.948 saham Garuda (0,009 persen), Direktur Layanan dan Niaga Ade R Susardi sebesar 8.134.804 saham Garuda (0,009 persen).
Selanjutnya, Direktur Operasi Tumpal Manumpak Hutapea tercatat menguasai 8.160.957 saham Garuda atau sekitar 0,009 persen. Terakhir, Direktur Teknik Rahmat Hanafi menguasai 8.134.804 saham Garuda atau 0,009 persen.