Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan bicara soal Starlink di Indonesia.
Sumber :
  • tvOnenews.com

Masuknya Starlink Ancam Pemain Internet Lokal, Luhut Justru Samakan dengan Garuda: Ya Semua Kan Harus Berkompetisi

Rabu, 15 Mei 2024 - 12:36 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan sambutan baiknya terhadap hadirnya Starlink di Indonesia.

Diketahui, peluncuran Starlink secara resmi akan dilakukan Presiden Jokowi bersama Elon Musk pada 19 Mei 2024, saat perhelatan World Water Forum (WWF) ke-10 di Nusa Dua, Bali.

Menko Luhut menyebut, Starlink yang dimiliki oleh Elon Musk itu digadang akan membantu Indonesaia memberikan konektivitas jaringan pada daerah-daerah yang belum terjamah internet.

"Dengan ada Starlink, kompetisi kita di daerah-daerah terpencil itu akan sangat bagus," kata Luhut dalam rekaman suara yang diterima tvOnenews.com, Rabu (15/5/2024).

"Jadi nanti masalah kesehatan, pendidikan, itu saya kira akan sangat banyak terbantu," imbuhnya.

Luhut juga mengklaim bahwa Starlink akan menjadi layanan internet yang lebih murah.

Hal itu tentunya akan membuat persaingan baru dalam bisnis layanan internet domestik.

Starlink yang menggunakan teknologi canggih berbasis jaringan satelit low earth orbit milik SpaceX tersebut dikatakan bisa mengancam para penyedia internet lokal.

Namun terkait hal tersebut, Luhut justru membandingkannya dengan Garuda Indonesia.

Menurutnya, datangnya kompetitor asing ke Indonesia adalah sebuah keniscayaan melayani tingginya permintaan.

"Ya semua kan harus berkompetisi, sama seperti Garuda ini sekarang. Itu tadi penumpangnya komplain dari Jepang, begitu banyak orang mau naik tapi airlines-nya kurang, musti lewat mana, akhirnya mahal," kata Luhut.

"Akhirnya kita dorong airlines asing masuk ke dalam, tapi kita tata. Jadi misalnya dulu ada aturan tidak boleh mayoritas sahamnya. Kalau kamu tidak bisa memenuhi masa orang menderita? Bisa rusak wisata kita nanti," imbuhnya.

Luhut tidak menjelaskan secara detail mengenai agenda peresmian Starlink oleh Elon Musk dan Jokowi nantinya.

Namun, Elon Musk mema ng diketahui menjadi salah satu pembicara dalam perhelatan WWF ke-10 di Bali nanti.

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi beberapa waktu lalu menyebutkan bahwa Starlink perlu memenuhi berbagai persyaratan.

Layanan internet yang berbasis jaringan satelit low earth orbit (LEO) milik SpaceX tersebut telah memenuhi uji laik operasi (ULO).

Budi mengatakan, Starlink tidak akan merusak ekosistem milik penyelenggara jasa internet (PJI) lokal.

Terlebih, Starlink juga telah berkolaborasi dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII).

"Ga usah khawatir, harganya ga beradu lah sama yang dari Indonesia, gak beradu. Dia (Starlink) kan lebih cocok di 3T (tertinggal,terdepan,terluar), kalau di kota enggak."

"Harganya gak akan kompetitif kalau di perkotaan, dia (Starlink) kalah," kata Budi di Kantor Kementerian Kominfo beberapa waktu lalu. (rpi)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
06:34
01:55
02:35
01:52
06:46
01:23
Viral