Horor Dan Menyeramkan! Pesawat Garuda Yang Mesinnya Terbakar Ternyata Sempat Berputar - Putar Di Atas Selat Makassar Hingga 1,5 Jam.
Sumber :
  • tangkapan layar https://www.flightaware.com/live/flight/GIA1105/history/20240515/0738Z

Horor Dan Menyeramkan! Pesawat Garuda Yang Mesinnya Terbakar Ternyata Sempat Berputar - Putar Di Atas Selat Makassar Hingga 1,5 Jam

Kamis, 16 Mei 2024 - 11:46 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Insiden terbakarnya pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-1105 pada Rabu (15/5/2024) ternyata menyisakan cerita yang cukup menyeramkan. Pesawat Boeing 747-400 ini ternyata sempat berputar - putar di atas Selat Makassar hingga 1 jam 30 menit. 

Terungkap dalam rekaman penerbangan yang dirilis dari situs flightaware.com, pesawat diketahui lepas landas hari Rabu pukul 15.38 WITA dari Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan.

Namun, hanya berselang delapan menit, pesawat yang sedianya terbang mengangkut jamaah haji ke Arab Saudi ini tampak berbelok arah ke utara menuju wilayah Selat Makassar.

Pada ketinggian 3.200 kaki di atas permukaan laut, pesawat Garuda ini tampak meninggalkan jalur awalnya untuk melakukan putaran di atas laut Selat Makassar. Dari penjelasan manajemen Garuda terungkap bahwa saat ini, pilot telah mengetahui bahwa salah satu mesin pesawat mengalami kebakaran. 

Dengan kecepatan bervariasi sekitar 300 mil per jam, pesawat tampak melakukan sepuluh putaran di atas Selat Makassar. Pesawat tampak meningkatkan ketinggian hingga di level 6.100 kaki. 

Setelah melakukan sepuluh putaran yang diduga untuk menghabiskan bahan bakar di atas Selat Makassar, pesawat Garuda ini akhirnya mengambil arah ke tenggara untuk kembali ke Bandara Sultan Hasanuddin. 

Pada pukul 17.07, pesawat Boeing 747-400 yang terbakar di salah satu mesinnya ini, akhirnya berhasil mendarat kembali (return to base), setelah terbang selama sekitar 1,5 jam. 

Dalam penjelasannya kemudian, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra akhirnya mengungkapkan bahwa keputusan return to base tersebut diambil oleh Pilot in Command (PIC) segera setelah pesawat lepas landas.

Pilot mempertimbangkan kondisi kendala mesin (engine) pesawat yang memerlukan pemeriksaan lebih lanjut, setelah diketahui adanya percikan api pada salah satu mesin.

“Atas kondisi itu, engine pesawat diharuskan menjalani prosedur pengecekan secara menyeluruh sebagai bagian dari upaya memastikan kesiapan armada untuk dapat kembali beroperasi,” ujar Irvan Setiaputra.

Irfan mengatakan penerbangan tersebut telah mendarat dengan selamat di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar pada pukul 17.15 waktu setempat (LT), dan seluruh penumpang sedang diarahkan kembali menuju asrama untuk menunggu kesiapan pesawat pengganti.

Seluruh penumpang pesawat, kata Irfan, tiba di bandara dalam keadaan selamat dan baik, dan akan kembali diberangkatkan secepatnya mengacu pada kesiapan pesawat pengganti.

“Proses pendampingan jamaah menuju asrama turut melibatkan stakeholder kebandarudaraan terkait guna memastikan aspek keselamatan dan kenyamanan para penumpang terjaga dengan baik,” kata dia.

Angkut Jamaah Haji

Sebelumnya, penerbangan GA-1105 yang dioperasikan dengan armada B747-400 dijadwalkan berangkat dari Bandara Sultan Hasanuddin pada pukul 15:30 LT dan dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Prince Mohammad bin Abdulaziz, Madinah pada pukul 21.10 LT (local time). 

Penerbangan tersebut mengangkut sedikitnya 450 penumpang, yang merupakan rombongan calon jamaah haji asal embarkasi Makassar, serta 18 awak pesawat.

Irfan menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi kepada seluruh jemaah haji pada penerbangan tersebut dan juga Kementerian Agama RI selaku penyelenggara haji.

“Garuda Indonesia tengah melakukan koordinasi intensif kepada pihak-pihak terkait guna memastikan tindak lanjut penanganan jamaah untuk dapat kembali melanjutkan perjalanan,” kata dia.

Sebelumnya, video detik-detik pesawat Garuda Indonesia pengangkut jemaah haji di Makassar terbakar viral di media sosial.

Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 1105 yang mengangkut 450 orang jemaah haji kelompok terbang (kloter) 5 Embarkasi Makassar memutuskan Return to Base (RTB) atau kembali ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. 

Garuda Indonesia mengakui pesawat Boeing B747-400 mengalami percikan api pada salah satu mesin. (hsb)


 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:56
06:46
01:58
01:28
01:07
00:53
Viral