Menko Luhut Binsar Pandjaitan singgung soal negara tetangga yang menuding Indonesia proteksionis.
Sumber :
  • Antara

Singgung Negara Tetangga yang Tuding Indonesia Proteksionis soal Ekspor Produk Turunan Nikel, Luhut: Kita Jangan Mau Dibully

Rabu, 22 Mei 2024 - 09:08 WIB

“Tapi yang tadi, layer kedua ini, kita yang harus menikmati. Karena itu yang paling banyak nilai tambahnya buat bangsa Indonesia,” kata Luhut.

Luhut menambahkan, negara tetangga yang menyematkan julukan ‘proteksionis’ ke Indonesia memiliki biaya yang mahal di bidang transportasi.

Misalnya, kata Luhut, gaji truk atau pengangkut yang mencapai 200–300 dolar AS per tahun.

Tingginya gaji tersebut mengakibatkan biaya yang harus ditanggung oleh negara tersebut menjadi lebih mahal.

“Kita (Indonesia) hanya dengan 1–2 dolar AS, hanya perlu angkut dari lokasi pertambangan ke pelabuhan atau ke tempat smelternya,” ucap dia.

Selisih biaya itulah yang mengakibatkan harga nikel dan produk turunannya di Indonesia lebih terjangkau.

“Kita jangan mau di-bully (dirundung) sama negara-negara yang pengen kita ini tetap terbelakang,” kata Luhut.

Berita Terkait :
1
2
3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:14
14:17
01:44
01:25
29:09
01:03
Viral