- Biro Humas Kemkominfo
Indonesia Jajaki Kerja Sama Sektor Digital dengan Finlandia, Menkominfo Bocorkan Ada 3 Bidang Termasuk Pusat Data Nasional
Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah Republik Indonesia sedang mengupayakan kerja sama digitalisasi bersama dengan Finlandia.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan ada di tiga bidang yang tengah dijajaki pemerintah.
Pemerintah Indonesia pun menyambut baik wacana kolaborasi menjanjikan tersebut, mengingat Finlandia adalah salah satu negara maju memiliki banyak perusahaan teknologi digital yang mendunia.
"Pemerintah Finlandia ingin bekerja sama dengan Pemerintah Indonesia untuk tiga hal. Pertama digitalisasi, kedua Pusat Data Nasional dan ketiga adalah PPDR atau Public Protection for Disaster Relief,” kata Budi dalam keterangannya, Rabu (22/5/2024).
Melalui kersa sama dengan Finlandia, maka Indonesia berpotensi memperoleh dukungan perkembangan teknologi mumpuni di masa depan.
“Teknologinya banyak, ada banyak perusahaan yang punya teknologi yang bagus yang bisa kita berkolaborasi atau bekerja sama dengan Pemerintah Finlandia untuk mendukung tiga hal tadi,” kata Budi.
Wacana kolaborasi Indonesia dan Finlandia muncul di sela-sela kegiatan World Water Forum ke-10 yang berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Badung, Bali, Senin (20/5/2024).
Menkominfo berharap, pertemuan tersebut dapat ditindaklanjuti dalam bentuk kerja sama ke depan.
Terlebih, hubungan kerja sama bilateral Indonesia dan Finlandia sudah 70 tahun bilateral untuk berbagai bidang.
“Kita berharap kerja sama ini terus berlanjut. Karena kita sudah 70 tahun menjalin hubungan kerja sama. Sudah tujuh dekade. Ini adalah waktu yang lama Indonesia dan Finlandia menjalin hubungan kerja sama,” tuturnya.
Dalam pertemuan tersebut, Menkominfo Budi Arie Setiadi didampingi Wamenkominfo Nezar Patria, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika serta Staf Khusus Menteri Kominfo Widodo Muktiyo.
Adapun, Menteri Pembangunan dan Kerja Sama Luar Negeri Finlandia Ville Tavio didampingi Duta Besar Republik Finlandia untuk Republik Indonesia Pekka Kaihilahti dan Staf Ahli Menteri Tuomas Tahti. (ant/rpi)