Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman angkat bicara mengenai aksi Bulog akuisisi perusahaan beras Kamboja dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/6/2024)..
Sumber :
  • Antara

Bulog Akuisisi Perusahaan Beras Kamboja, Mentan Andi Amran: Tak Masalah, Negara Kita Luas

Kamis, 20 Juni 2024 - 17:03 WIB

“Negara kita luas. Toh pernah kita swasembada bahkan swasembada sempurna, definisinya impor maksimal 10 persen. Saat itu swasembada sempurna karena impor beras medium 0 persen,” ujar Amran.

Mentan berharap proyek pompanisasi yang dilakukan di seluruh provinsi akan bisa mengantisipasi penurunan stok pangan akibat kekeringan yang diprediksi terjadi pada Juli-Oktober tahun ini.

“Karena sekarang kita solusi cepat adalah pompanisasi. Kemarin kami mendampingi Presiden, beliau lihat di Jawa Tengah (pompanisasi) ini solusi tepat menghadapi kekeringan dan El Nino,” kata dia.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa Perum Bulog akan melakukan akuisisi beberapa sumber beras dari Kamboja.

Luhut menyampaikan bahwa akuisisi tersebut dilakukan atas perintah dari Presiden Joko Widodo.

Menanggapi pernyataan itu, Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi mengatakan bahwa pihaknya siap menindaklanjuti arahan dan penugasan pemerintah terkait kerja sama ekonomi dan investasi pangan, khususnya terkait beras dengan negara Kamboja.

"Sejauh ini Bulog juga sudah melakukan kerja sama perdagangan beras dengan Kamboja baik dengan skema b to b maupun skema g to g di tahun 2023 dan awal 2024," ucap Bayu saat dihubungi di Jakarta, Rabu (12/6). (ant/rpi)

Berita Terkait :
1
2
Tampilkan Semua
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:58
17:49
36:03
01:21
02:08
05:49
Viral