- Antara
Buru Proyek Bandara IKN, Menhub Budi Karya Sampai Berkunjung 2 Kali Dalam Sebulan Demi Siap Sambut 17 Agustus: Coba Bandingkan Progresnya
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi kembali memastikan progres pembangunan Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN) berjalan sesuai rencana.
Untuk itu, Menhub Budi Karya kembali meninjau kembali proyek tersebut menjelang HUT ke-79 Republik Indonesia.
Kunjungan Menhub di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, kali ini merupakan kali kedua di bulan Juni 2024 untuk meninjau ke proyek bandara IKN.
“Saya benar-benar ingin memastikan bahwa bandara ini dapat beroperasi pada 1 Agustus 2024, guna mendukung konektivitas di wilayah IKN, khususnya dalam rangka menyukseskan upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia,” kata Menhub Jumat (21/6/2024).
Menhub meninjau beberapa titik vital seperti lokasi landasan pacu dan gedung terminal bandara.
Pihaknya menyampaikan, progres pembangunan di dua lokasi tersebut dan sejumlah fasilitas pendukung lain secara umum telah menunjukkan perkembangan yang signifikan.
“Jika dibandingkan dengan kondisi beberapa minggu lalu, perubahannya sudah terlihat jelas, terutama di bagian landas pacu dan gedung terminal," ujar Menteri Budi Karya dilansir dari Antara.
Oleh sebab itu, Menhub mengapresiasi kinerja Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan para pekerja yang sudah bekerja keras untuk menyelesaikan proyek bandara tersebut.
Menhub menerangkan, saat ini landasan pacu Bandara IKN sudah memasuki tahap pengaspalan lapisan pertama, sehingga pada 1 Agustus 2024 nanti sudah bisa didarati oleh pesawat narrow body.
“Namun demikian, Bandara IKN nantinya juga bisa didarati oleh pesawat berbadan besar, seiring dengan penambahan lapisan yang akan dilakukan pada tahap berikutnya,” tambahnya.
Kemudian, Menhub juga menjelaskan bahwa faktor cuaca memainkan peran penting dalam kelancaran pembangunan Bandara IKN beberapa waktu ke depan. Ia pun berharap semoga cuaca di kawasan IKN selalu cerah dan minim hujan.
Ia mengungkapkan, wilayah Kalimantan Timur beberapa waktu belakangan kerap diguyur hujan. Jika kondisi itu terus terjadi, maka pembangunan sejumlah fasilitas bandara tentu jadi kurang optimal.
"Khususnya untuk landasan pacu, yang idealnya harus digarap dalam kondisi cuaca panas agar hasilnya bisa maksimal,” jelas Menhub.
Lebih lanjut, Menhub mengatakan bahwa progres pekerjaan fisik Bandara IKN sampai dengan minggu ke-27 telah mencakup beberapa aspek.
Antara lain adalah pekerjaan atap, elektrikal, dan pipa plumbing di Terminal VVIP; pekerjaan kolom, instalasi pipa plumbing, rangka baja, dan dinding di Terminal VIP.
Selanjutnya, pekerjaan struktur plat lantai 4, struktur office, pipa plumbing, dan dinding di Gedung ATC; pekerjaan kolom, instalasi plumbing, baja atap, dan dinding di Gedung Administrasi dan Operasional; pekerjaan minipile dan pipa plumbing di Gedung PK-PPK; serta pekerjaan struktur atas dak di Gedung Substation.
Aspek lainnya, pekerjaan struktur atas Gedung Peribadatan; pekerjaan struktur Lab Karantina; pekerjaan minipile bangunan Power House; pekerjaan cut & fill, galian u-ditch, geotextile, agregat di Jalan Akses Utama (uditch) dan Embung Jalan Perimeter Barat.
Kemudian, pekerjaan pondasi pancang Gedung Ruang Pompa dan GWT; pekerjaan tie bieam dan pile cap di bangunan STP; pekerjaan minipile dan struktur atas di Rumah Dinas; serta pekerjaan pile cap dan tie beam di Gedung Kargo
Seusai mengecek proyek pembangunan Bandara IKN, Menhub juga meninjau lokasi jalan tol yang akan menghubungkan wilayah IKN dengan kawasan penyangga lainnya. Menhub pun mengaku puas dengan progres pembangunannya. (ant/rpi)