- Antara Foto
Minta Lahan Lima Hektare di Penajam Paser Utara, Kementerian Ketenagakerjaan Bangun BLK Untuk Pengembangan SDM di IKN
Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) akan membangun Balai Latihan Kerja (BLK) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. Untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Ibu Kota Nusantara (IKN), BLK akan dibangun di atas lahan yang disediakan Pemerintah Kabupten Pejanam Paser Utara.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Penajam Paser Utara Marjani mengungkapkan bahwa Kemnaker meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara menyiapkan lahan minimal lima hektare sebagai lokasi pembangunan BLK tersebut.
"Kemnaker siap bantu bangun BLK sebagai upaya tingkatkan kualitas SDM. Lahan lima hektare untuk pembangunan BLK sudah disiapkan dan Kemnaker sudah tinjau langsung lokasinya," kata Marjani di Penajam Paser Utara, Minggu (23/6/2024).
Marjani menjelaskan, Pemkab Penajam Paser Utara telah menerbitkan Surat Keputusan (SK) penetapan lokasi untuk pembangunan BLK, di Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam.
Dia mengatakan, lahan lokasi pembangunan BLK ini, terlebih dahulu dihibahkan kepada Kemnaker. Saat ini hibah lahan sedang diproses Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Kabupaten Penajam Paser Utara.
Setelah proses hibah lahan rampung, selanjutnya Kemnaker akan membantu anggaran untuk pembangunan fisik BLK.
SDM IKN
Lebih lanjut Marjani menjelaskan, Kemnaker serius untuk membangun BLK di Kabupaten Penajam Paser Utara, sebagai upaya meningkatkan SDM dalam menghadapi pembangunan dan perkembangan IKN. Sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara yakni Kecamatan Sepaku masuk menjadi kawasan IKN Nusantara.
Keberadaan BLK, jelas Marjani, sangat dibutuhkan agar akses masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara lebih mudah mendapatkan pelatihan sesuai kebutuhan lapangan kerja, terutama mengisi kebutuhan tenaga kerja di Ibu Kota Nusantara.
Jurusan dalam BLK, kata Marjani, nantinya akan ditentukan berdasarkan potensi yang ada di Kabupaten Penajam Paser Utara dan kebutuhan lapangan kerja di IKN Nusantara. (ant)