PT Pantai Indak Kapuk Dua Tbk (PIK2) Raih Prapenjualan Rp3,3 Triliun dalam Enam Bulan, Naik Tiga Kali Lipat dari Tahun 2023

Jakarta, tvOnenews.com - Setelah ditetapkan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN), minat masyarakat terhadap properti di kawasan milik PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) atau PIK2 kian meningkat. Terbukti, di semester I-2024, pengembang ini berhasil meraup prapenjualan (marketing sales) sebesar Rp3,3 triliun. 

Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (16/7/2024), Sekretaris perusahaan PANI Christy Grassela mengungkapkan kinerja prapenjualan perseroan di semester I-2024 sebesar Rp3,3 triliun, atau telah mencapai 60 persen dari target sepanjang tahun 2024 sebesar Rp5,5 triliun. 

"Lot lahan komersial masih menjadi kontributor terbesar dengan prapejualan Rp1,6 triliun (49 persen dari total prapenjualan), diikuti dengan penjualan residensial senilai Rp895 miliar (27 persen), dan terkahir adalah produk komersial," jelas Christy. 

Penjualan produk komersial di PIK2 termasuk ruko, perkantoran, SOHO, dan gudang komersial berhasil menyumbang prapenjualan sebesar Rp801 miliar, atau berkontribusi 24 persen terhadap total kinerja prapenjualan. 

Dibandingkan dengan kinerja penjualan pada semester I-2024, jelas Christy, pengelola kawasan PIK2 ini berhasil mencatat kenaikan signifikan yakni 191 persen, atau hampir tiga kali lipat dibandingkan kinerja prapenjualan di semester I-2023 yang tercatat sebesar Rp1,136 triliun. 

Lebih lanjut dijelaskan bahwa penjualan lot lahan komersial sebesar Rp1,6 triliun di semester I-2024 tercatat tumbuh hingga 194 dibandingkan semester I-2023 sebesar Rp545 miliar. "Pencapaian ini terjadi seiring dengan naiknya minat perusahaan dan juga pemilik usaha untuk memiliki bagian lahdi kawasan CBD PIK2," jelas Christy.