- a
Makan Bergizi Gratis Diklaim akan Tumbuhkan Agro Industri di Desa, HIPMI: Bagian Menciptakan Ekosistem Usaha
Jakarta, tvOnenews.com - Progra Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi salah satu program utama Presiden terpilih Prabowo Subianton dan Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka diklaim akan menumbuhkan agro industri di pedesaan.
Hal itu juga disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Anggawira menilai program ini akan menciptakan ekosistem perekonomian di desa.
Anggawira menyampaikan hal tersebut dala acara sharing discussion dengan tema 'Mengurai Pekerjaan Rumah Pemerintahan Prabowo-Gibran untuk Memberdayakan dan Mengembangkan UMKM' yang digelar di Jakarta, Kamis malam.
"Ini akan menciptakan suatu ekosistem yang bisa menopang, pembukaan lapangan pekerjaan dan juga membuka agro industri di perdesaan," kata Anggawira, dikutip Jumat (26/7/2024).
Program MBG menurutnya tidak hanya bertujuan untuk memberikan makanan bergizi kepada anak-anak sekolah, tetapi juga akan mendorong berkembangnya sektor pertanian dan industri di pedesaan.
Sebab, permintaan akan produk pertanian disebut akan meningkat, sehingga mendorong pertumbuhan agro industri di perdesaan.
Ini juga disebut akan menciptakan peluang baru bagi petani lokal untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi mereka.
Selain itu, dijalankannya program makan bergizi ini juga membuka berbagai peluang kerja di sektor pertanian, pengolahan, dan distribusi.
"Ini benar benar harus ditopang bukan hanya dalam konteks meningkatkan kualitas SDM bangsa kita, karena kalau kita lihat di dalam konteks gizi kita relatif enggak tertinggal, tapi itu adalah suatu bagian menciptakan ekosistem usaha," kata Anggawira.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati telah mengalokasikan anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebesar Rp71 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025.
Hal itu disampaian Sri Mulyani lagi dalam konferensi pers Kondisi Fundamental Ekonomi Terkini dan RAPBN 2025 di Jakarta, Senin (24/6).
“Beliau (Prabowo) menyetujui bahwa pelaksanaan program makanan bergizi gratis MBG dilaksanakan secara bertahap dan untuk tahun pertama pemerintahan beliau tahun 2025 telah disepakati alokasi sekitar Rp71 triliun di dalam RAPBN 2025,” katanya.
Sri Mulyani merinci, pelaksanaan Program MBG akan dilakukan secara bertahap, yang mana alokasi Rp71 triliun merupakan anggaran untuk tahun pertama.
Anggaran Porgram MBG juga sudah masuk dalam postur RAPBN 2025 yang disepakati dalam pembahasan Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF). (ant/rpi)