Tren Investor Meningkat 5 Tahun Terakhir, Nilai Investasi Hilirisasi Tembus Rp200 Triliun.
Sumber :
  • ANTARA

Tren Investor Meningkat 5 Tahun Terakhir, Nilai Investasi Hilirisasi Tembus Rp200 Triliun

Rabu, 25 September 2024 - 14:42 WIB

Jakarta, tvonenews.com - Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) mengatakan realisasi investasi sektor pengolahan menjadi produk bernilai tambah tinggi (hilirisasi) mengalami peningkatan dalam lima tahun terakhir, pada tahun 2019-2023.
 
Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM, Riyatno, mengatakan pada 2019 realisasi investasi hilirisasi industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatan hanya sebesar Rp61,6 triliun. Namun pada 2020 meningkat menjadi Rp94,8 triliun.
 
Selanjutnya pada 2021, realisasi investasi di sektor hilirisasi tercatat sebesar Rp117,5 triliun. Nilai investasi kembali meningkat pada tahun 2022 mencapai Rp171,2 triliun. Kemudian pada 2023 melonjak menjadi Rp200,3 triliun.

"Ini menunjukkan bahwa investasi di sektor realisasi ini terus meningkat," kata Riyatno, Rabu (25/9/2024), dilansir dari ANTARA. 
 
Menurut Riyatno, peningkatan itu karena para investor melihat adanya potensi besar dalam pengembangan industri pengolahan di Tanah Air yang memiliki cadangan bahan baku hilirisasi cukup besar.
 
Direktur Hilirisasi Perkebunan, Kelautan, Perikanan, dan Kehutanan Kementerian Investasi/BKPM, Mohamad Faizal, menambahkan bahwa Indonesia merupakan negara penghasil bahan baku yang banyak dibutuhkan untuk pengembangan industri dunia.
 
Indonesia memiliki cadangan 21 persen nikel secara global, 16,3 persen cadangan timah dunia, 3 persen tembaga global, 4 persen bauksit, serta produsen kelapa sawit terbesar di dunia.
 
"Potensi nikel kita nomor satu di dunia, timah potensinya nomor dua di dunia, bauksit nomor enam, begitu pula dengan sawit. Sawit kita nomor satu di dunia, kelapa nomor satu, karet nomor dua, udang nomor tiga, ikan tuna, cakalang, dan tongkol nomor satu di dunia, serta rajungan nomor dua," ujarnya.(nba)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:47
07:08
02:04
19:18
06:15
08:43
Viral