- Gapki
Siasat Indonesia Lawan Kampanye Hitam Sawit dari Uni Eropa, 16 Juta Pekerja dan 2,4 Juta Petani Terancam?
Jakarta, tvOnenews.com - Indonesia terus menghadapi tantangan dari Uni Eropa terkait sawit yang terus coba 'digoyang' dengan isu deforestasi dan kerusakan lingkungan.
Meski begitu, RI tak tinggal diam dan terus berupaya mempertahankan posisi sawit sebagai komoditas unggulan.
Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Eddy Abdurrachman, menekankan sejumlah siasat untuk melawan regulasi anti-deforestasi Uni Eropa atau EU Deforestation Regulation (EUDR).
Eddy menekankan pentingnya riset dan inovasi untuk melawan kampanye negatif yang menyerang industri sawit Indonesia.
Terlebih, kelapa sawit adalah salah satu komoditas utama yang memberikan kontribusi besar bagi perekonomian Indonesia.
"Pemerintah tetap menempatkan kelapa sawit ini menjadi komoditas unggulan. Tadi disampaikan bahwa sawitpenyumbang PDB yang cukup besar, kemudian penyedia tenaga kerja yang sangat besar sampai 16 juta dan menjadi tulang punggung bukan hanya pengusaha tapi terutama lagi adalah para pekebun atau rakyat kita," kata Eddy dikutip dari Antara, Jumat (4/10/2024).