Penemuan "Harta Karun" Migas Raksasa di Morowali Utara, Tambah Pasokan Energi hingga 20 Tahun Mendatang.
Sumber :
  • ANTARA

Penemuan "Harta Karun" Migas Raksasa di Morowali Utara, Tambah Pasokan Energi RI hingga 20 Tahun Mendatang

Minggu, 6 Oktober 2024 - 10:16 WIB

Jakarta, tvonenews.com - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama PT Pertamina EP menemukan sumber daya minyak dan gas (migas) di sumur eksplorasi Tedong (TDG)-001, Morowali Utara, Sulawesi Tengah. Penemuan ini memiliki potensi gas dan kondensat hingga 11,871 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD) .

"Gas dan kondesat pada saat pengeboran Sumur TDG-01 DI interval 3, saat dilakukan flow back, dengan hasil yang menjanjikan,β€œ kata Kepala Divisi Pengeboran dan Sumuran SKK Migas Surya Widyantoro dalam keterangannya, Minggu (6/10/2024).

Menurut dia, eksplorasi tersebut berhasil menemukan 136 barrel condensate per day dengan bukaan choke 44/64 dan 13,894 MMSCFD, serta 202 BCPD dengan bukaan 52/64.

Ia menyampaikan, pengeboran itu kemudian dilanjutkan dengan pekerjaan Drill Stem Test (DST) yang dilakukan pada interval empat, dengan tujuan untuk menguji kandungan hidrokarbon di sumur Tedong – 001.

Dirinya mengatakan sumur yang berlokasi di Sulawesi Tengah itu bisa berkontribusi besar dalam meningkatkan cadangan minyak dan gas bumi di Tanah Air.

"Dengan hasil yang menjanjikan ini, sumur Tedong diharapkan dapat berkontribusi signifikan dalam meningkatkan potensi cadangan minyak dan gas bumi nasional, serta mendukung upaya peningkatan ketahanan energi Indonesia," ujar dia

Lebih lanjut, Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D. Suryodipuro mengatakan temuan gas dan kondensat di Morowali utara itu diyakini sebagai temuan yang menjanjikan dengan prospek yang bagus.

β€œIni menunjukkan potensi migas di Sulawesi Tengah, masih bisa terus didapat dengan melakukan eksplorasi,β€œ kata Hudi.

Dirinya menyatakan SKK Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di tahun 2024 terus melakukan eksplorasi untuk meningkatkan lifting dan produksi migas secara nasional dengan cara melakukan eksplorasi dan eksploitasi.

Hal ini dilakukan agar ketergantungan impor migas Indonesia dapat ditekan hingga terwujudnya ketahanan energi.

Direktur Eksplorasi PHE, Muharram Jaya Panguriseng, menjelaskan bahwa pengeboran sumur Tedong-001 adalah bagian dari rangkaian pengeboran di area frontier, sekaligus pengembangan potensi ekonomi di Indonesia Timur.

Muharram optimis bahwa temuan ini dapat menambah pasokan energi nasional selama 15-20 tahun ke depan, khususnya untuk memenuhi kebutuhan industri di wilayah Sulawesi.(nba)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:39
02:22
03:02
00:54
01:35
02:15
Viral