- dok.KAI
KAI Selamatkan Perhiasan hingga Uang Tunai Penumpang Kereta yang Tertinggal, Nilainya Capai Rp10 Miliar
“Bener pernah ada yang ketinggalan dompet di Stasiun Yogyakarta. Dibawa sampai Stasiun Solo diantar sama petugasnya. Gercep banget,” ujar akun @fauzia_shalzwa.
Akun @g_haiqal19 juga menceritakan pengalaman dimana Ia pernah kehilangan kunci motor di Stasiun Cirebon dan tas di atas KA Kaligung.
“Fasilitas lost and found ini benar-benar membantu banget min. Saya pernah kehilangan kunci motor di area Stasiun Cirebon, Allhamdulilah ditemukan oleh petugas dan ada di lost and found. Kedua, pernah ketinggalan tas di dalam kereta api Kaligung, alhamdulilah kembali berkat fasilitas ini dengan berkoordinasi dengan petugas di Stasiun Semarang Poncol. Mantap min, sukses selalu,” ungkap akun @ g_haiqal19.
Komitmen KAI terhadap layanan Lost and Found mencerminkan dedikasi perusahaan dalam memberikan layanan prima di aspek keamanan dan pelayanan pelanggan.
Peningkatan layanan secara terus-menerus menjadi prioritas KAI untuk memastikan kepuasan seluruh pelanggan kereta api.
“KAI bertekad untuk menghadirkan ekosistem transportasi yang aman dan nyaman bagi semua pelanggan, dengan fokus pada inovasi dan pelayanan yang responsif. Upaya ini dilakukan untuk mendorong lebih banyak masyarakat memilih kereta api sebagai moda transportasi massal yang aman, nyaman dan efisien untuk mendukung keberlanjutan,” tutup Anne. (nba)