IHSG Berpotensi Melambung, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini.
Sumber :
  • antara

Dibuka Menguat 1,75 Poin, IHSG Diprediksi Bergerak Mendatar Jelang Rilis Inflasi Indonesia

Kamis, 31 Oktober 2024 - 12:19 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari Kamis (31/10/2024) dibuka menguat 1,75 poin atau 0,02 persen ke posisi 7.571,60. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 0,20 poin atau 0,02 persen ke posisi 924,42.

Namun, IHSG berpeluang bergerak mendatar jelang perilisan inflasi Indonesia periode bulan Oktober 2024.

"IHSG berpeluang bergerak sideways (mendatar) pada hari ini," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Kamis (31/10/2024). 

Saat ini fokus pelaku pasar di Indonesia masih tertuju pada perilisan inflasi serta aktivitas manufaktur Indonesia yang akan terlaksana pada Jumat (1/11/2024), di mana Badan Pusat Statistik (BPS) bakal merilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) periode Oktober 2024.

Realisasi kinerja keuangan sejumlah perusahaan blue chip, khususnya bank yang relatif solid pada kuartal III-2024, sepertinya masih belum mampu meredam aksi jual.

Tidak hanya itu, pelaku pasar juga masih mengantisipasi pengumuman hasil review MSCI pada 7 November 2024.

Sementara itu dari mancanegara, data lowongan pekerjaan JOLTS bulan September 2024 secara tidak terduga turun drastis. Di mana lowongan pekerjaan, sebagai ukuran permintaan tenaga kerja, turun 418.000 menjadi 7.443 juta di akhir September kemarin, atau level terendah sejak bulan Januari 2021.

Selain itu, fokus utama para pelaku pasar masih pada pemilu presiden AS, tempat Trump dan Harris masih bersaing ketat. Kemudian dari regional, China bakal merilis Purchasing Managers' Index (PMI) Manufacturing untuk periode bulan Oktober 2024 hari ini.

Pada proyeksinya, PMI Manufaktur China diperkirakan akan meningkat dari 49,8 menjadi 50,1 atau dari level kontraksi menjadi ekspansif. Aktivitas manufaktur China yang memulih bisa memberikan sentimen positif bagi Indonesia.

Di sisi lain, Bank of Japan (BoJ) juga segera merilis data suku bunga acuannya untuk periode Oktober. Konsensus menilai saat ini BoJ masih akan kembali menahan suku bunga acuan jangka pendek di sekitar 0,25 persen.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei melemah 186,59 poin atau 1,48 persen ke level 39,090,80, indeks Hang Seng menguat 96,12 poin atau 0,47 persen ke level 20.476,75, indeks Shanghai melemah 5,36 poin atau 0,16 persen ke 3.260,87

Sementara itu, indeks Straits Times (Singapura) libur memperingati hari libur nasional negara tersebut. (ant/nsp)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:02
03:01
02:57
02:35
05:18
01:38
Viral