Indonesia Raih Penghargaan Destinasi Wisata Ramah Muslim Terbaik Dunia 2024.
Sumber :
  • ANTARA

Indonesia Raih Penghargaan Destinasi Wisata Ramah Muslim Terbaik Dunia 2024

Minggu, 3 November 2024 - 09:13 WIB

Jakarta, tvonenews.com - Indonesia kembali mengukuhkan posisi sebagai destinasi unggulan bagi wisatawan muslim global. Salah satunya dengan meraih penghargaan Destinasi Ramah Muslim Terbaik Tahun 2024 dari Mastercard Crescent Rating Global Muslim Travel Index. 

Ini adalah pencapaian kedua berturut-turut bagi Indonesia, setelah penghargaan serupa diterima pada 2023.

Dalam laporan Global Muslim Travel Index (GMTI) 2023, Indonesia menduduki peringkat teratas sebagai destinasi wisata halal dunia mengungguli 140 negara.

Potensi besar pariwisata ramah muslim di Indonesia terus berkembang pesat, dengan nilai belanja yang melampaui USD200 miliar. Jumlah ini diprediksi akan terus bertambah, seiring proyeksi pertumbuhan populasi muslim global menjadi 2,2 miliar pada 2030.

Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana mengatakan bahwa pencapaian ini menjadi kesempatan strategis bagi Indonesia untuk semakin memperkuat posisinya sebagai destinasi pariwisata halal global.

Pemerintah pun berupaya memperkuat hubungan dengan pelaku industri, memperluas pasar, mempromosikan ekspor halal dan menarik investasi ke lingkup industri halal guna mendukung pengembangan pariwisata halal.

"Membuka kesempatan yang sangat berharga untuk mendorong industri halal dan menjadikan Indonesia top of mind dari wisatawan Muslim yang ada di berbagai belahan dunia," kata Widiyanti, dikutip Minggu (3/11/2024).

"Bersama-sama, mari kita tingkatkan pariwisata halal Indonesia dan memperkenalkan negara kita yang indah ini sebagai paradise on earth (surga di bumi),"imbuhnya.

Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Rizki Handayani, mengungkap bahwa perbaikan atraksi, amenitas, dan kolaborasi antar pemangku kepentingan perlu dilakukan untuk meningkatkan pariwisata halal di Indonesia.

Menurutnya, dengan jumlah populasi muslim di dunia yang mencapai dua miliar memberikan peluang besar bagi usaha pariwisata dan pengembangan produk halal dalam negeri.

"Yang terpenting bukan bagaimana kita sudah mengalahkan negara tetangga sehingga menjadi nomor satu, tapi bagaimana kita berusaha memperbaiki diri sesuai aspek-aspek yang dinilai dalam Mastercard Crescent Rating Global Muslim Travel Index," kata Rizki.(nba)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral