- Ist
Produk Murah China Mengancam Pasar, DPR Desak LPEI Total Dukung UMKM
Menanggapi masukan DPR, Direktur Eksekutif LPEI Riyani Tirtoso menyampaikan komitmen lembaga tersebut dalam mendukung ekspor UMKM.
Hingga September 2024, LPEI mencatatkan pembiayaan ekspor nasional sebesar Rp57,6 triliun. Selain itu, penjaminan komersial mencapai Rp6,6 triliun, sedangkan penjaminan pemerintah sebesar Rp2,6 triliun.
Dalam sektor jasa konsultasi, LPEI telah membentuk 1.692 desa devisa yang berfokus pada pelatihan intensif bagi pelaku ekspor baru.
“Untuk jasa konsultasi, eksporter baru sudah bisa kami bimbing sebesar 938 pelaku ekspor, dengan desa-desa seperti yang tadi saya sampaikan 1.600, dengan program coaching program for new exporter sebanyak 5.700 peserta, dengan melaksanakan bisnis matching sebanyak 82.000," ungkap Riyani.
Sejak 2020, transformasi LPEI berhasil meningkatkan pembiayaan Goodbank dari Rp27,7 triliun menjadi Rp28,3 triliun. Program ekspor khusus bahkan sudah menyalurkan Rp20 triliun ke 180 negara, termasuk pasar non-tradisional.
Hingga Juni 2024, pembiayaan LPEI menghasilkan National Development Impact (NDI) sebesar 3,97 kali, yang berarti setiap Rp1 miliar pembiayaan mampu menyerap hingga 54 tenaga kerja.
Secara keseluruhan, aset LPEI mencapai Rp256 triliun, mencakup pembiayaan, penjaminan, asuransi, dan trade finance, dengan capital adequacy ratio (CAR) sebesar 22,8%.