- ANTARA
Mendes Siap Gandeng Bank Dunia untuk Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis, Yandri: Daerah Tertinggal Juga Bisa Terangkat
"Kita juga harapkan untuk daerah tertinggal bisa diangkat statusnya menjadi desa maju, berkembang dan mandiri," tambah Yandri.
Dalam kesempatan yang sama, Anna Wellenstein menyatakan bahwa pihaknya mendukung penuh program prioritas yang diinisiasi Presiden Prabowo.
"Terutama, kami mendukung peran Kemendes PDT dalam program swasembada pangan, swasembada energi, makan bergizi, dan hilirisasi," katanya.
Program Makan Bergizi Gratis sendiri menargetkan 82,9 juta jiwa dengan fokus pemberian makanan bergizi kepada anak-anak dari PAUD hingga SMA, ibu hamil dan menyusui, serta balita.
BUMDes dan koperasi akan menjadi penyedia bahan pangan untuk program ini, sementara Satuan Pelayanan Gizi (SP) akan dibentuk untuk mendistribusikan makanan ke seluruh desa dan kelurahan. Setiap SP dirancang melayani sekitar 3.000 jiwa.
Presiden Prabowo sebelumnya mengenalkan program ini pada sesi pertama KTT G20 di Brasil, 18 November 2024. Dalam forum tersebut, ia menyoroti tantangan kelaparan dan kemiskinan di Indonesia.
"Dalam kehidupan sehari-hari kami masih mempunyai persentase cukup besar penduduk di bawah garis kemiskinan, kami juga melihat 25% anak-anak kami kelaparan setiap hari," ungka Prabowo.