Presiden Prabowo Subianto kunjungan ke Inggris.
Sumber :
  • istimewa

Hasil Kunker 5 Negara, Prabowo Bawa Pulang Investasi USD18,5 Miliar: Melebihi Ekspektasi

Jumat, 22 November 2024 - 10:00 WIB

Jakarta, tvonenews.com -  Presiden Prabowo Subianto membawa pulang komitmen investasi sebesari USD18,5 miliar yang diperoleh dari lawatannya ke sejumlah negara pada 8-21 November 2024. Menurutnya, jumlah investasi tersebut sudah jauh melebihi ekspektasi.

"Agak-agak melebihi. Jadi, saya pulang bawa komitmen total 18,5 miliar dolar AS, saya kira ini cukup bagus," kata Prabowo, Jumat (22/11/2024).

Prabowo menyebut, capaian tersebut menunjukkan kepercayaan global terhadap stabilitas ekonomi yang menjanjikan di Indonesia.

Ia pun menyampaikan komitmen kuat Pemerintah Indonesia dalam menciptakan ekosistem investasi yang bersih dari praktik korupsi.

"Jadi, kita ya tentunya harus lebih hati-hati, kita tentunya pemerintah yang bersih dan mereka sangat menghargai itikad kita," katanya.

Menteri Keuangan Sri Mulyani yang turut mendampingi, menjelaskan bahwa keberhasilan Prabowo dalam membawa komitmen investasi tak lepas dari peran diplomasi ke sejumlah negara dan forum pertemuan internasional.

Selama sebulan pertama masa kepemimpinannya, kata dia, Prabowo telah melakukan serangkaian pertemuan bilateral dengan para pemimpin dunia di Beijing, serta berpartisipasi dalam forum APEC, G20 dan terbaru di Inggris.

"Ya Bapak tadi sudah mengatakan melebihi target, tapi yang penting Presiden sudah mengatakan bertemu dengan para 'leaders' secara bilateral di Beijing kemudian di APEC, G20 dan sekarang di UK," katanya.

Sri Mulyani menjelaskan bahwa dalam setiap kesempatan, Prabowo konsisten menyampaikan visi dan prioritas pemerintahan, yang tercermin dalam pidato-pidato beliau setelah pelantikan.

Menurut dia, Presiden menekankan komitmennya untuk membuka Indonesia terhadap peluang bisnis, sekaligus mengatasi masalah-masalah seperti inefisiensi, korupsi, dan menciptakan lingkungan yang kondusif untuk investasi.

"Tujuan utama dari kebijakan ini adalah untuk menciptakan lapangan kerja, memberantas kemiskinan, dan mengurangi pengangguran, yang menjadi prioritas utama bagi pemerintahan saat ini," terangnya. (nba)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
06:10
01:41
03:04
02:15
03:41
Viral