Potret Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono saat pembekalan Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang..
Sumber :
  • Dok. KKP

KKP Lakukan Jajak Kerja Sama Penjaminan Mutu Hasi Perikanan dengan Singapura

Kamis, 28 November 2024 - 08:04 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sedang menjajaki kerjasama strategis dengan Singapura untuk meningkatkan kualitas hasil perikanan, demi memperkuat daya saing produk laut Indonesia di pasar global.

Kepala Badan Pengawasan dan Pengendalian Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) KKP, Ishartini, menyatakan bahwa beberapa aspek kerjasama yang akan dibahas meliputi kemungkinan peningkatan kapasitas pengujian, pengawasan setelah pasar, penetapan profil risiko, serta pertukaran informasi mengenai pengolahan ikan dan sertifikasi mutu bersama Singapore Food Agency (SFA).

"Hal ini karena Indonesia telah memenuhi persyaratan European Union (EU) serta mendapatkan pengakuan (recognition) dari Komisi EU melalui Commission Decision (CD) Nomor 324/94," kata Ishartini dalam keterangan di Jakarta, Rabu
(27/11/2024).

Ishartini menjelaskan bahwa Singapura menganggap sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan (SJMKHP) yang ada di Indonesia setara dengan negara-negara maju.

Ishartini juga menambahkan bahwa SFA memandang positif kerjasama yang bersifat timbal balik atau resiprokal.

Selama ini, Singapura dikenal sebagai salah satu pasar ekspor perikanan Indonesia, namun hingga sekarang belum ada kerjasama yang dibangun untuk meningkatkan perdagangan produk perikanan yang menguntungkan kedua belah pihak.

"Tentu ini momentum karena SFA juga mengajak KKP untuk menjajaki kerja sama akses pasar dalam pola impor untuk re-ekspor dengan menambah lokus diversifikasi usaha perikanan yang menyerap tenaga kerja," katanya.

Oleh karena itu, untuk menindaklanjuti rencana kerjasama ini, baik BPPMHKP maupun SFA setuju untuk melakukan konsolidasi internal masing-masing. Ishartini menyatakan bahwa konsolidasi ini bertujuan untuk merumuskan proposal ruang lingkup kerjasama.

""Sesuai pertemuan awal kami berkoordinasi dan direncanakan akan dilakukan pertemuan kembali," tutupnya.

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono bertemu dengan Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Kwok Fook Seng, di Kantor KKP pada Jumat, 22 November 2024.

Dalam pertemuan tersebut, Menteri Trenggono menyatakan bahwa mereka serius dalam menjalankan lima program utama ekonomi biru.

“Kami sangat serius menjalankan lima program ekonomi biru, dan Pak Dubes Singapura sepenuhnya akan berkolaborasi dengan Indonesia di berbagai bidang,” kata Menteri Trenggono.

Di bidang perikanan, Menteri Trenggono menyampaikan bahwa KKP telah mengembangkan model penangkapan ikan terukur di perairan Timur Indonesia.

KKP juga sedang membangun model budidaya berkelanjutan untuk komoditas unggulan ekspor, seperti udang, rumput laut, tilapia, dan lobster. (ant/nsp)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:26
01:52
05:38
13:20
02:43
02:22
Viral