Program Makan Bergizi Gratis.
Sumber :
  • Antara

Prabowo Ungkap Alasan Anggaran Program Makan Bergizi Gratis Hanya Rp10 Ribu Per Porsi

Sabtu, 30 November 2024 - 22:01 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Presiden Prabowo Subianto membeberkan alasan penetapan anggaran program Makan Bergizi Gratis hanya sebesar Rp10 ribu per porsi.

Menurut Prabowo, hal itu berkaitan dengan kondisi anggaran negara yang memungkinkan untuk alokasi yang hanya sebesar itu.

Prabowo mengatakan pemerintah ingin mengalokasikan besaran anggaran Makan Bergizi Gratis Rp15 ribu per anak per hari, namun kondisi anggaran yang memungkinkan saat ini adalah Rp10 ribu.

Meski demikian Prabowo memastikan besaran anggaran itu cuukup untuk merinci kebutuhan gizi penerima program.

"Kalau kita rinci program makan bergizi ini nanti rata-rata minimumnya, atau rata-rata kita ingin memberi indeks per anak itu Rp10.000 per hari kurang lebih," kata Prabowo melansir ANTARA, Sabtu (30/11/2024).

Prabowo mengatakan, besaran anggaran per porsi itu juga berlaku untuk penerima sasaran kelompok ibu hamil.

"Kita hitung untuk daerah-daerah (Rp10 ribu) itu cukup bermutu dan bergizi," jelas Prabowo.

Sementara itu, ia juga memisalkan dari anggaran yang ditetapkan itu, sebuah keluarga bisa saja memperoleh alokasi anggaran rata-rata sebesar Rp30 ribu per hari, karena dalam satu keluarga ada yang memiliki tiga anak.

"Kalau rata-rata keluarga golongan yang berada dalam keadaan katakanlah di desil-desil bawah itu kita perkirakan anaknya rata-rata 3 sampai 4. Berarti tiap keluarga bisa menerima minimal rata-rata bisa Rp30 ribu per hari," tutur Prabowo.

Tidak terlepas dari semua itu, Prabowo menjanjikan anggaran program Makan Bergizi Gratis akan dievaluasi kembali pada kemudian nanti.

"Tentunya kita akan perbaiki di saat-saat mendatang," ujar Prabowo.

Prabowo mengatakan apabila ditambah dengan bantuan-bantuan sosial dan perlindungan sosial lainnya, termasuk Program Keluarga Harapan (PKH), dan bantuan lain, maka upaya pemerintah untuk mengamankan semua lapisan masyarakat di antaranya kelompok buruh, sudah sangat maksimal pada saat ini. (ant/vsf)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:11
01:14
01:09
11:06
02:21
21:38
Viral