- ANTARA
IHSG Berseri, Kecipratan Hujan Berkah dari China, AS Hingga Korea Selatan
“Sentimen eksternal memberikan tren menguat IHSG," sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya.
Dirincikan, pengaruh-pengaruh tersebut, salah satunya adalah keluarnya Data Institute for Supply Management yang menunjukkan aktivitas manufaktur Amerika Serikat (AS) membaik sepanjang November 2024.
Indeks PMI manufaktur AS dari Institute for Supply Management meningkat menjadi 48,4 pada bulan lalu, dari 46,5 pada Oktober 2024, serta PMI manufaktur final S&P Global juga naik menjadi 49,7, dari estimasi awal 48,8.
Sementara itu, di tengah bayangan tantangan baru dari perang dagang dengan AS selama masa jabatan kedua Donald Trump, Bank sentral China menegaskan kembali rencana kebijakan moneter yang mendukung untuk meningkatkan pertumbuhan pada tahun depan.
Gubernur PBOC Pan Gongsheng akan menggunakan berbagai alat untuk menjaga likuiditas tetap memadai dan menurunkan pinjaman bagi perusahaan dan penduduk.
Dukungan kebijakan moneter akan sangat penting bagi perekonomian China pada tahun depan, karena Presiden terpilih AS telah berjanji untuk mengenakan tarif tinggi pada barang-barang China.
Hal itu mengancam prospek ekspor yang selama ini menjadi faktor utama pendorong pertumbuhan untuk Tiongkok Sejak pandemi.