Pameran Global Print and Packaging Expo (GPPE) 2024.
Sumber :
  • tim tvone - zainal ashari

Pameran Global Print and Packaging Expo (GPPE) 2024 Dibuka di Surabaya, Dorong Inovasi Industri Percetakan dan Pengemasan

Kamis, 12 Desember 2024 - 15:35 WIB

Surabaya, tvOnenews.com - Pameran Global Print and Packaging Expo (GPPE) 2024 resmi dibuka hari ini di Grand City Convex, Surabaya, Kamis (12/12). Sebagai salah satu pameran terbesar di bidang percetakan dan pengemasan di Indonesia, GPPE kali ini diharapkan dapat memainkan peran strategis dalam mendorong inovasi dan pertumbuhan bisnis di sektor ini, khususnya di kawasan Jawa Timur dan Indonesia Timur secara umum.

Mengusung tema “Exploring Innovations, Empowering Businesses”, GPPE 2024 menyajikan berbagai teknologi dan produk terkini, yang dapat mendorong perkembangan industri percetakan dan kemasan di tanah air. Pameran yang akan berlangsung hingga 14 Desember mendatang ini menjadi wadah bagi para pelaku industri untuk mengeksplorasi teknologi, tren, serta solusi terbaru yang dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas produk.

Herman Pratomo, Ketua Asosiasi Teknik Grafika dan Media Indonesia (ATGMI), dalam sambutannya menekankan pentingnya GPPE bagi perkembangan industri di kawasan Indonesia Timur, khususnya di Surabaya yang merupakan pusat ekonomi dan perdagangan yang strategis.

“Surabaya memiliki posisi yang sangat penting sebagai pusat ekonomi di Indonesia Timur. GPPE hadir di kota ini dengan tujuan untuk memberikan akses yang lebih luas kepada para pelaku industri di luar Jakarta, serta membuka peluang pasar baru yang potensial,” ujar Herman.

Pameran dengan Teknologi Terdepan
GPPE 2024 menampilkan berbagai teknologi mutakhir di sektor percetakan dan pengemasan, mulai dari mesin cetak digital, teknologi flexography, hingga sistem otomatisasi yang dapat meningkatkan efisiensi produksi. Selain itu, para peserta pameran juga memiliki kesempatan untuk berkolaborasi dengan berbagai pemasok bahan baku, produsen mesin, hingga penyedia jasa logistik yang turut berpartisipasi.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, GPPE 2024 juga menyelenggarakan seminar, workshop, dan presentasi teknis yang menghadirkan para ahli industri, praktisi, dan pemimpin perusahaan. Sesi-sesi ini dirancang untuk membahas tren terbaru, tantangan, serta peluang dalam industri cetak dan kemasan, termasuk solusi berkelanjutan yang bisa diterapkan untuk menghadapi permintaan pasar yang semakin berkembang.

Mendorong Kolaborasi Lintas Sektor
Selain sebagai ajang pameran produk, GPPE 2024 juga menjadi momentum bagi pelaku industri untuk memperluas jaringan dan menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak terkait. Dengan meningkatnya permintaan akan produk cetak dan kemasan berkualitas tinggi, kolaborasi lintas sektor ini sangat penting untuk menciptakan inovasi yang dapat menjawab kebutuhan pasar.

“Dengan adanya GPPE, industri cetak dan kemasan di Indonesia dapat terus berkembang mengikuti perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar yang semakin dinamis. Pameran ini menjadi platform yang sangat berharga bagi pelaku usaha untuk memajukan industri dan meningkatkan daya saing,” tambah Herman.

Menatap Masa Depan Industri Cetak dan Kemasan
GPPE 2024 di Surabaya tidak hanya menjadi pameran, tetapi juga berfungsi sebagai katalisator untuk pertumbuhan industri cetak dan kemasan di Indonesia, khususnya di Jawa Timur. Dengan partisipasi yang melibatkan berbagai sektor industri, diharapkan pameran ini dapat memperkuat rantai pasokan dan membuka peluang kolaborasi yang lebih efisien antar perusahaan, serta membantu mengidentifikasi potensi pasar yang lebih luas.

"Surabaya semakin memperkuat posisinya sebagai pusat inovasi di sektor industri kreatif dan manufaktur. GPPE 2024 menjadi bukti nyata bahwa kota ini siap bersaing di tingkat global,” tutup Herman.

Dengan berbagai inovasi dan peluang yang ditawarkan, GPPE 2024 diyakini akan memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan industri percetakan dan pengemasan di Indonesia. (zaz/hen) 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:53
02:10
27:54
00:53
01:13
01:20
Viral