- Antara Foto
Koperasi Dinilai Berperan Strategis dalam Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat koperasi sekaligus Guru Besar Sosiologi Universitas Indonesia (UI), Sudarsono Hardjosoekarto, menilai koperasi memiliki peran penting dan strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai lebih dari 8 persen, sesuai target Presiden Prabowo.
Dalam keterangannya di Jakarta, Kamis, Sudarsono menjelaskan bahwa dibandingkan dengan negara maju, koperasi di Indonesia masih tertinggal dalam modernisasi. Sebagai contoh, di Jepang, koperasi memainkan peran besar di berbagai sektor, seperti pertanian, perikanan, pelayanan konsumen, hingga usaha kecil.
"Di Jepang, koperasi sudah masuk pada era industrialisasi, era digitalisasi, dan sangat produktif," ungkapnya.
Ia menilai bahwa perhatian pemerintah di bawah Presiden Prabowo terhadap perkembangan koperasi di Indonesia sangat besar, yang diharapkan dapat mempercepat terwujudnya pertumbuhan ekonomi di atas 8 persen.
"Sangat tepat apabila Pak Presiden mendorong peranan koperasi yang lebih tinggi," tambah Sudarsono.
Sudarsono juga menyoroti pentingnya penguatan organisasi yang menaungi koperasi di Indonesia, yakni Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin). Ia menyebut bahwa rekonsiliasi kepemimpinan di Dekopin sangat diperlukan untuk memastikan efektivitas gerakan koperasi.
"Dekopin sangat penting, karena dengan adanya perpecahan Dekopin, itu justru menghambat," katanya.