Naik ke 7,83 Poin, IHSG Diprediksi Menguat Hari Ini Karena...

Jakarta, tvOnenews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis diperkirakan bergerak menguat terbatas karena pelaku pasar bersikap "wait and see" terhadap risalah rapat Federal Reserve (The Fed).

IHSG dibuka naik 7,83 poin atau 0,11% ke level 7.088,18, sementara indeks LQ45 yang berisi 45 saham unggulan juga menguat 3,46 poin atau 0,42% ke posisi 825,27.

"IHSG berpeluang menguat terbatas pada hari ini," ungkap Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam analisisnya di Jakarta, Kamis (9/1).

Faktor Dalam Negeri

Pasar saham Indonesia masih bergerak hati-hati akibat sikap pelaku pasar yang menunggu beberapa data penting. Pada Kamis dini hari, akan dirilis risalah The Fed, yang diikuti oleh data payroll Amerika Serikat (AS) pada akhir pekan.

Di dalam negeri, Bank Indonesia (BI) dijadwalkan merilis Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) untuk Desember 2024. Angka ini diperkirakan tetap berada di atas level 120, menunjukkan daya beli masyarakat yang stabil, terutama mengingat momen Natal, Tahun Baru, dan libur panjang yang biasanya meningkatkan konsumsi secara musiman.

Faktor Luar Negeri

Dari mancanegara, laporan CNN menyebutkan bahwa mantan Presiden AS Donald Trump sedang mempertimbangkan deklarasi darurat ekonomi nasional untuk menerapkan tarif luas terhadap negara-negara sekutu maupun lawan. Hal ini menimbulkan ketidakpastian tambahan di pasar global.

Namun, pernyataan Gubernur The Fed, Christopher Waller, memberikan sedikit sentimen positif. Ia menyatakan optimisme terhadap laju inflasi yang perlahan mendekati target 2%, mendukung ekspektasi kemungkinan penurunan suku bunga lebih lanjut.

Selain itu, laporan ADP menunjukkan bahwa lapangan kerja sektor swasta AS pada Desember berada di level terendah dalam empat bulan terakhir. Hal ini mengindikasikan pasar tenaga kerja AS mulai sedikit melemah menjelang laporan payroll yang akan dirilis pekan ini.

Performa Bursa Saham Dunia

Pergerakan bursa saham AS atau Wall Street pada hari sebelumnya cenderung beragam:

• S&P 500 (SPX): naik 8,49 poin atau 0,13% ke level 5.917,52.

• Nasdaq Composite (IXIC): turun 10,96 poin atau 0,06% ke posisi 19.478,72.

• Dow Jones Industrial Average (DJI): naik 93,75 poin atau 0,22% ke level 42.622,11.

Di Asia, bursa saham regional pada Kamis pagi sebagian besar melemah:

• Nikkei Jepang: turun 224,91 poin atau 0,56% ke level 39.858,39.

• Shanghai Tiongkok: melemah 7,63 poin atau 0,24% ke posisi 3.222,01.

• Kuala Lumpur Malaysia: turun 0,78 poin atau 0,05% ke level 1.629,01.

• Straits Times Singapura: melemah 14,13 poin atau 0,37% ke posisi 3.842,30.

Meskipun IHSG berpeluang menguat terbatas, pelaku pasar cenderung berhati-hati menjelang rilis risalah The Fed dan data ekonomi AS. Sentimen dalam negeri seperti indeks keyakinan konsumen serta faktor musiman konsumsi akhir tahun diperkirakan dapat memberikan sedikit dukungan bagi IHSG. (ant/nsp)