Investor Full Senyum, Harga Emas Bertahan di Level Tinggi

Jakarta, tvOnenews.com - Harga emas dunia bertahan di kisaran US$2.660 per troy ons pada Kamis (9/1/2024). Kisaran harga tersebut tak jauh berbeda dari hari sebelumnya.

Menurut analis, harga emas dunia bertahan karena investor terus menilai prospek kebijakan moneter Fed menjelang data pekerjaan utama AS. 

Risalah FOMC terbaru mengindikasikan inflasi kemungkinan akan melambat tahun ini.

"Tetapi para pembuat kebijakan mencatat risiko tekanan harga yang terus-menerus, sebagian karena kebijakan Donald Trump," tulis analis tradingeconomics. 

Selain itu, Bank sentral juga mengisyaratkan bahwa mungkin sudah mendekati titik untuk memperlambat laju pelonggaran kebijakan.

Hal itu menyebabkan pengurangan daya tarik logam yang tidak memberikan imbal hasil. 

Sementara itu, emas menemukan dukungan setelah laporan ketenagakerjaan swasta yang lebih lemah dari yang diharapkan untuk bulan Desember 2024.

Laporan tersebut memperkuat gagasan bahwa Fed mungkin perlu mengadopsi pendekatan yang kurang hati-hati terhadap pemotongan suku bunga. 

Di tempat lain, ETF emas yang didukung secara fisik melihat arus masuk pertama mereka dalam empat tahun, dipimpin oleh Asia, dengan dana Amerika Utara mencatat arus tahunan positif pertama mereka sejak 2020 dan arus keluar Eropa menyempit dibandingkan dengan 2023, menurut World Gold Council. (vsf)