Pagar Laut Misterius.
Sumber :
  • Antara

Geger Pagar Laut 30 Km di Tangerang, Bagaimana Nasib Proyek Tanggul Raksasa Jawa?

Selasa, 14 Januari 2025 - 09:35 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti memastikan pembangunan tanggul laut raksasa (giant sea wall) di Pantai Utara (Pantura) Jawa tetap dilakukan sesuai rencana.

Hal tersebut ia sampaikan di tengah isu adanya pagar laut sepanjang 30,16 km di wilayah perairan Tangerang, Banten.

"Kalau kita untuk yang tanggul laut (raksasa) tetap akan kita lakukan sesuai dengan rencana, yang sudah kita inikan (rencanakan)," kata Diana, dikutip Selasa (14/1/2025).

Namun, saat ditanya mengenai apakah pagar laut tersebut akan mempengaruhi pembangunan tanggul laut raksasa, Diana mengaku belum mengetahui detilnya. Dia mengaku belum meninjau langsung ke lokasi pemagaran di laut tersebut.

"Ya kan kita belum tahu (pemagaran laut 30,16 km) kaitannya itu untuk apa. Kita belum cek di lapangan," ujarnya.

Kendati demikian, dia menegaskan bahwa adanya pagar laut tersebut merupakan ranah dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

"Pagar laut itu bukan di Kementerian PU, itu di KKP ya," ucapnya.

Diketahui, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melakukan penyegelan terhadap kegiatan pemagaran laut tanpa izin sepanjang 30,16 km yang ada di perairan Kabupaten Tangerang, Banten.

"Dari siang tadi sampai sore kami melakukan penyegelan pemagaran laut yang sudah viral ini," kata Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) KKP Pung Nugroho Saksono, di Tangerang, Kamis (9/1) malam.

Dia menyampaikan bahwa penyegelan dilakukan, karena pemagaran tersebut diduga tidak memiliki izin dasar Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (KKPRL).

Hal itu merupakan sikap tegas KKP dalam merespons aduan nelayan setempat serta menegakkan aturan yang berlaku terkait tata ruang laut.

Lebih lanjut, Pung Nugroho menuturkan bahwa penyegelan pemagaran laut tersebut juga atas instruksi Presiden Prabowo Subianto serta arahan langsung dari Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono. (ant/nba)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:05
04:58
02:45
02:08
05:28
03:12
Viral