- ANTARA
IHSG Diprediksi Bergerak Variatif Setelah BI Pangkas Suku Bunga
Jakarta, tvOnene.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis diperkirakan akan bergerak variatif seiring keputusan Bank Indonesia (BI) untuk menurunkan suku bunga acuan.
IHSG dibuka naik 80,52 poin atau 1,14 persen ke level 7.160,08, sementara indeks LQ45, yang terdiri dari 45 saham unggulan, turut menguat 13,40 poin atau 1,62 persen ke posisi 840,51.
“IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak mixed dalam rentang 7.000 hingga 7.120,” ungkap Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, di Jakarta, Kamis.
Dari dalam negeri, penguatan signifikan IHSG disebabkan oleh respons positif pelaku pasar terhadap pemangkasan suku bunga BI-Rate. Dalam rapat Januari 2025, Bank Indonesia memutuskan menurunkan suku bunga BI-Rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,75 persen, suku bunga Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi 5,00 persen, dan suku bunga Lending Facility sebesar 25 bps menjadi 6,50 persen.
Keputusan ini berada di luar ekspektasi konsensus yang memproyeksikan BI-Rate tetap di level 6 persen. Penurunan suku bunga diharapkan dapat mendukung perekonomian domestik dan meningkatkan daya beli masyarakat, meskipun nilai tukar rupiah menunjukkan depresiasi setelah keputusan tersebut.
Dari sisi global, data inflasi Consumer Price Index (CPI) Amerika Serikat (AS) pada Desember 2024 tercatat sebesar 2,9 persen secara tahunan (yoy), lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 2,7 persen. Meskipun mengalami kenaikan, angka tersebut sesuai dengan ekspektasi pasar. Di sisi lain, inflasi inti (tidak termasuk makanan dan energi) turun ke level 3,2 persen pada Desember 2024, dari 3,3 persen di bulan sebelumnya.