- Antara
Dipengaruhi Sentimen Global, Rupiah Ditutup Melemah 60 Poin ke Posisi Rp15.632 Per Dolar AS
Pada Kamis (20/10) kemarin, BI kembali menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin (bps) dari 4,25 persen menjadi 4,75 persen, setelah pada bulan lalu turut meningkatkan bunga acuan dengan besaran yang sama.
Selain bunga acuan, bank sentral turut menaikkan suku bunga deposit facility dan lending facility masing-masing sebesar 50 bps menjadi 4 persen dan 5,5 persen.
BI menyebut keputusan itu sebagai langkah front loaded, pre-emptive, dan forward looking untuk menurunkan ekspektasi inflasi yang saat ini terlalu tinggi atau overshooting.
Selain itu, keputusan tersebut untuk memastikan inflasi inti ke depan kembali ke dalam sasaran 2-4 persen lebih awal, yaitu ke paruh pertama 2023, serta memperkuat kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah.
Rupiah pada pagi hari dibuka melemah ke posisi Rp15.581 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp15.579 per dolar AS hingga Rp15.634 per dolar AS.
Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Jumat melemah ke posisi Rp15.610 per dolar AS dibandingkan posisi hari sebelumnya Rp15.579 per dolar AS.