- Tangkapan layar dr. Zaidul Akbar Official
Bukan Sulap Bukan Diet, Ternyata ini Cara Ampuh Turunkan Berat Badan Alami Kata dr. Zaidul Akbar, Langsung Kelihatan Efeknya Dalam Seminggu
tvOnenews.com – Memiliki berat badan berlebih perlu diwaspadai karena bisa menjadi jalan masuk dari berbagai penyakit. dr. Zaidul Akbar melalui kanal YouTube-nya menyebut bahwa obesitas atau kegemukan bisa terjadi karena adanya penumpukan glukosa dalam tubuh yang berubah menjadi lemak.
Sayangnya, banyak orang yang belum mengetahui mengenai metabolism glukosa di dalam tubuh.
“Perut buncit muncul karena banyaknya lemak yang menumpuk. Nah, masalah kita sekarang itu gak ngerti etabolism glukosa tuh kaya apa,” pungkas dr Zaidul Akbar.
Oleh karena itu, dr Zaidul Akbar menyarankan untuk menghindari produk tepung, nasi, minyak goreng, dan gula pasir.
“Glukosa kalau dimakan gak kepakai jadi glikogen, kalau gak kepakai jadi lemak. Jadi nasi itu glukosa, tepung itu glukosa. Gula pasir itu glukosa,” tutur dr Zaidul Akbar.
Berat Badan Turun 20 Kg dalam Seminggu Kata dr Zaidul Akbar
Bagi Anda yang saat ini merasa mengalami kelebihan berat badan, tidak perlu khawatir berlebihan.
Karena ternyata cara untuk menurunkan berat badan 20 kg dalam seminggu, cukup ikuti cara dari dr Zaidul Akbar yakni 7 Days Challenge JSR (Jurus Sehat Rasulullah).
7 Days Challenge JSR sendiri merupakan program pola makan sehat yang dilakukan selama seminggu atau 7 hari yakni dengan mengurangi bahkan menghentikan konsumsi makanan mengandung glukosa atau lemak tinggi.
Hal yang ditegaskan oleh dr Zaidul Akbar yakni membiasakan agar kondisi tubuh seperti singa kelaparan.
“Memang betul-betul mengkondisikan kita kayak singa lapar. Kalau udah kondisi singa lapar, maka lama-lama lemaknya tadi rontok dengan sendirinya,” ungkap dr Zaidul Akbar.
Lagi-lagi, pastikan untuk menghindari empat jenis makanan ini di antaranya tepung, nasi hingga gula pasir.
Hanya dengan mengikut 7 Days Challenge JSR, lemak di perut buncit Anda dalam 7 hari bisa lenyap. Anda tak perlu bersusah payah sedot lemak atau diet.
“Jadi kalau kita mengenal konsep begini, gak perlu pola-pola diet. Kurangi aja yang tadi karbo-karbonya nanti turun, cepat banget turunnya,” kata dr Zaidul Akbar.
Konsumsi juga lebih banyak buah-buahan dan sayur. Pastikan untuk membagi semua porsinya dengan kadar yang seimbang.
“Jadi kurangi 4 hal tadi dan ¾ isi piring Anda, kalau mau secara sederhana isi dengan buah dan sayur. Air putih, buah dan sayur itu udah dulu buat kebiasaan dan itu akan nyaman,” jelas dr Zaidul Akbar.
Meski demikian dr. Zaidul Akbar meminta agar masyarakat menikmati proses tersebut dan tidak menjadikannya sebagai beban.
“Jadi jangan jadi beban ya nanti lama-lama tidak ada lemak yang masuk, apalagi kita membiasakan untuk lapar ya otomatis lemak yang ada di badan dipecah.”
dr Zaidul Akbar juga menyarankan berpuasa untuk menghindari perut buncit. Anda bisa melakukan puasa Daud atau puasa Senin-Kamis. Tentunya, dengan cara terakhir ini Anda bisa juga mendapatkan pahala yang berlimpah.
“Cara paling gampang lainnya puasa. Puasa Senin-Kamis atau puasa Daud ya,” ungkap dr Zaidul Akbar.
“Kalau memang lagi gak mau puasa bukan hari puasa ya tadi melaparkan diri jadi proses autofaginya jalan,” lanjutnya. (Rka/lsn)