- Istimewa
Berbagi Keterampilan, Starsbox Bikin Pusat Pelatihan
“Selain memberikan pelatihan, Starsbox Indonesia juga berusaha untuk bisa membantu menyalurkan alumni Starsbox Training Center ke berbagai barbershop dan cofeeshop di seluruh Indonesia,” tambah Rizky.
Selain itu terdapat juga lebih dari 150 karyawan Starsbox Indonesia yang secara konsisten terus diberikan pelatihan demi pengembangan kualitas individu dari karyawan.
Hingga saat ini Starsbox sudah memiliki lebih dari 30 cabang yang tersebar di berbagai kota di seluruh Indonesia, dimana dengan bantuan dari Starsbox Training Center, kualitas dari pelayanan yang diberikan tetap konsisten terlepas dari lokasi.
“Awalnya saya merupakan ob (office boy) di Starsbox, hal ini kemudian membuat saya tertarik untuk belajar dan menekuni seni memangkas rambut melalui Starsbox Training Center. Bagi saya Starsbox tidak hanya sekedar memberikan tempat untuk meniti karier dimana saat ini saya sudah menjadi bagian dari manajemen Starsbox Indonesia, dan meningkatkan taraf hidup. Starsbox Indonesia juga memberikan saya kesempatan untuk mengembangkan diri dan berkarya termasuk mengikuti Barber Battle di Kuala Lumpur Malaysia 2019," ujar Ibji Sembiring salah satu karyawan Starsbox Indonesia dan alumni Starsbox Training Center.
Karyawan serta alumni Starsbox Training lainnya Kristian Hadinata mengatakan perjalanan dirinya di Starsbox Indonesia diawali dengan mengikuti Starsbox Training Center.
"Hingga saat ini saya sudah berkarir selama lebih dari 6 tahun di Starsbox, dalam perjalanannya saya mendapatkan banyak kesempatan untuk bisa mengembangkan diri di Starsbox Indonesia dan berkarya termasuk mengikuti Barber Battle di Kuala Lumpur Malaysia 2019, dan kini juga turut menjadi bagian dari manajemen di Starsbox Indonesia serta mentor di Starsbox Training Center," tuturnya.
“Disamping program pelatihan untuk umum dan karyawan Starsbox Indonesia, sebagai bentuk dari corporate social responsibility (CSR) Starsbox Indonesia juga turut memberikan pelatihan gratis bagi mereka yang membutuhkan. Hal ini kami lakukan sebagai bagian dari usaha kami untuk membantu memberikan kesempatan bagi mereka yang kurang beruntung untuk bisa memiliki keterampilan agar mereka bisa masuk ke lapangan kerja dan mengubah nasib mereka,” tutur Rizky.