Walau Segar, Tolong Jangan Sering Minum Jus Buah Sebelum Terlambat, Kata dr Zaidul Akbar Sebaiknya...

tvOnenews.com - Buah memiliki beragam manfaat alami yang dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk menjaga kesehatan dan salah satu olahan yang digemari adalah jus buah.

Oleh karenanya, tak heran jika ahli kesehatan banyak menyarankan untuk mengonsumsi buah setiap hari.

Namun lain hal dengan jus buah, dr Zaidul Akbar justru menyarankan untuk tidak terlalu sering minum olahan buah-buahan tersebut.

Padahal, jus buah ini kerap digemari masyarakat, terutama bagi orang-orang yang kurang suka makan buah secara langsung.

Selain itu, jus buah juga praktis karena bisa dibawa dan dinikmati ke mana-mana dalam kemasan dibanding dengan buah potong segar.

Lantas mengapa dr Zaidul Akbar justru tidak menganjurkan untuk minum jus buah?

Ada bahaya apa di balik jus buah yang segar dan nikmat?

Seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube dr Zaidul Akbar, berikut penjelasan tentang jus buah.

dr Zaidul Akbar berulang kali mengingatkan bahwa untuk menjaga kesehatan, terapkanlah pola hidup yang sehat, di antaranya adalah dengan rutin konsumsi buah dan sayuran.

Khusus untuk buah, dr Zaidul Akbar menganjurkan untuk mengonsumsi alpukat karena sangat baik bagi pencernaan.

Jika pencernaan sehat maka seluruh organ tubuh lainnya juga akan merasakan manfaatnya.

dr Zaidul Akbar menyebutkan bahwa untuk mengonsumsi alpukat ini sangat mudah dan sederhana, cukup dikerok buahnya.

Jika ingin rasa manis lebih, boleh ditambahkan sedikit madu dan dicampurkan ke alpukat yang sudah dikerok tadi.

Namun, dr Zaidul Akbar mengingatkan agar tidak membuat jus alpukat ataupun jus buah lainnya.

"Enggak usah dijus, mulai biasakan makan itu dikunyah, jangan dikit-dikit dijus," kata dr Zaidul Akbar.

"Boleh dijus, tapi kalau saya lebih senang dimakan," sambungnya.

Ternyata dampaknya sangat serius jika sering konsumsi jus buah kata dr Zaidul Akbar, di antaranya bisa membuat kadar gula darah meningkat.

"Kalau dijus gulanya naik," ungkap dr Zaidul Akbar.

dr Zaidul Akbar kemudian membandingkan antara jeruk yang dikunyah langsung dan yang diolah menjadi jus.

"Satu atau dua jeruk yang anda makan dikunyak mulut dengan dijus di blender, beda nasib gulanya ketika masuk ke tubuh anda," ujar dr Zaidul Akbar.

Oleh karenanya, dr Zaidul Akbar menyarankan untuk tidak sering-sering minum jus buah, terutama yang sudah ditambah pemanis.

"Makanya jangan sering-sering jus buah, sekali-kali silakan, apalagi jika buahnya sudah manis jangan tambah manis lagi dengan gula pasir," pesan dr Zaidul Akbar.

(far)

Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini