Paksu dan Bunda Harus Tahu, Ternyata Kalau Sedang Bercinta Boleh Kok 'Berisik', Psikolog Inez Kristanti: Bakal Semakin…

tvOnenews.com - Saat membahas hubungan suami istri, nama Inez Kristanti kerap muncul sebagai pakar yang memberikan edukasi seputar kehidupan intim. 

Menurut Inez Kristanti, ada hal penting yang sering terlewatkan oleh pasangan, yaitu soal "suara" saat bercinta. 

Bercinta bukan hanya soal gerakan, tapi juga komunikasi melalui suara yang bisa meningkatkan kepuasan pasangan.  

Dalam konten pendidikan seks yang dibagikan melalui platform TikTok pada Rabu (25/10/2024), Inez Kristanti menekankan bahwa pasangan suami istri sebaiknya tidak ragu untuk mengeluarkan suara saat berhubungan intim. 

Namun, ia memberikan catatan penting bahwa "berisik" di sini bukan berarti sampai mengganggu tetangga.  

“Berisik di sini bukan sampai mengganggu tetangga ya. Tapi maksudnya mengeluarkan suara-suara, bukan yang diam-diam aja. Gak usah kencang-kencang yang penting ada,” ujar Inez.  

Mengeluarkan suara saat bercinta memiliki beberapa manfaat penting. 

Pertama, suara menjadi sinyal kepada pasangan bahwa aktivitas yang dilakukan terasa menyenangkan. 

Hal ini dapat mendorong pasangan menjadi lebih percaya diri dan antusias.  

"Kalau diam aja, dia gak tahu kita enjoy apa engga. Kalau ada suaranya, wah bisa makin semangat," tambahnya.  

Selain itu, suara juga membantu menciptakan suasana intim di antara pasangan. 

Dengan mengeluarkan suara yang natural berdasarkan kenikmatan yang dirasakan, hubungan akan terasa lebih harmonis.  

"Beneran coba deh, bandingin berhubungan diam-diam aja versus main tapi kita keluarin suara sesuai dengan yang kita nikmatin. Dijamin deh lebih enak," ungkap Inez.  

Hal menarik lainnya yang diungkap oleh Inez adalah bahwa suara yang muncul selama bercinta bisa meningkatkan kenikmatan puncak saat orgasme. 

Ia menyebutkan bahwa kebiasaan ini dapat membuat pengalaman bercinta terasa lebih maksimal. "Bisa makin mantap, bisa pol gitu," Inez Kristanti.  

Tidak hanya perempuan, laki-laki juga disarankan untuk mengeluarkan suara saat berhubungan. 

Menurut Inez, perempuan akan merasa lebih dihargai dan terhubung secara emosional ketika pasangannya tidak ragu untuk menunjukkan ekspresi kenikmatannya.  

"Perempuan juga suka kalau laki-laki bersuara di ranjang," pungkasnya.  

Selain suara, Inez Kristanti juga mengingatkan pentingnya komunikasi verbal tentang area tubuh yang dirasa nikmat saat disentuh. 

Keterbukaan ini dapat membantu pasangan memahami kebutuhan masing-masing, sehingga hubungan menjadi lebih memuaskan.  

Artikel ini diharapkan dapat menjadi referensi edukasi bagi pasangan suami istri untuk meningkatkan keharmonisan hubungan. 

Namun, perlu diingat bahwa informasi ini khusus ditujukan bagi mereka yang telah menikah atau sedang mengikuti pendidikan pranikah.  

Informasi dalam artikel ini hanya untuk keperluan edukasi. Pastikan untuk menjaga privasi dan kenyamanan pasangan dalam menerapkannya.

(anf)