- Antara
Ketua DPR RI Puan Maharani: Perlu Masifkan Sosialisasi Edukasi Penyakit Cacar Monyet
Ketua DPR RI itu menilai kesiapsiagaan pemerintah dalam menghadapi cacar monyet dapat meredam keresahan masyarakat. DPR RI akan terus mengawal persiapan pemerintah dalam mengantisipasi penyakit tersebut.
Menurut dia, DPR melalui Komisi IX akan ikut memastikan pemerintah sudah siap apabila cacar monyet masuk ke Tanah Air dan bagaimana skenario yang akan dilakukan terhadap kemungkinan terburuk akibat penyakit tersebut.
"Untuk menghindari penularan, kita harus semakin menyadari untuk menerapkan gaya hidup sehat. Termasuk tidak menggunakan barang pribadi bersamaan dengan orang lain seperti handuk dan alat makan," katanya.
Puan Maharani menyarankan masyarakat apabila mengalami demam bersamaan dengan sakit kepala hebat, pembengkakan anggota tubuh, sakit punggung, nyeri otot, kelesuan, ruam, dan lesu agar segera mendatangi fasilitas kesehatan.
Ia mengingatkan bahwa penyakit cacar monyet bisa menular dari ibu hamil ke janinnya atau dari orang tua ke anak selama masa kehamilan atau setelah kelahiran melalui kontak kulit dengan kulit.
"Karena itu, pentingnya Rancangan Undang-undang Kesejahteraan Ibu dan Anak (KIA) untuk memastikan jaminan kesehatan kepada ibu dan anak dilakukan secara terpadu,” tegasnya.
Ia mendorong pemerintah agar terus mengembangkan kerja sama dengan negara-negara sahabat sebagai tindakan pencegahan penyakit cacar monyet, terutama menyangkut penyediaan vaksin karena WHO telah merekomendasikan agar negara-negara menerapkan respons terkoordinasi, termasuk mempercepat penelitian vaksin, terapi, dan alat lainnya. (ree)