- Pixabay
Tempe, Si ’Super Food’ Asli Indonesia yang Kaya Prebiotik dan Probiotik, Apa Manfaatnya untuk Tubuh?
Masyarakat Indonesia patut berbagga dengan kuliner warisan leluhur yang satu ini, yakni tempe. Selain mudah untuk diolah dan murah harganya, tempe mempunyai rasa yang khas dan nikmat.
Selain rasanya yang enak, tempe juga dijuluki sebagai super food atau makanan super. Kandungan prebiotik dan probiotik di dalamnya membuat tempe kini diminati hingga ke mancanegara.
"Peran tempe ini baik banget, karena selain bisa menjadi prebiotik, juga ada fermented-nya bisa jadi probiotik sekaligus atau simbiotik dan ini jadi pangan fungsional yang lagi ngetren sekarang ya," jelas Praktisi Kesehatan Kerja dan Industri Nutrisi Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, dilansir dari ANTARA, Senin (17/10/2022).
Ray menjelaskan makanan yang difermentasi berguna untuk memfasilitasi koloni bakteri baik atau yang dikenal sebagai probiotik untuk memperbanyak diri. Bakteri baik tersebut kemudian akan mengumpulkan zat-zat aktif yang bisa dipakai untuk makanan otak.
Sedangkan prebiotik merupakan asupan makanan untuk menunjang pertumbuhan bakteri baik tersebut. Tempe memiliki keduanya sekaligus, sehingga menjadi makanan super bagi tubuh.
"Tentu saja kita harus mengedukasi supaya jangan digoreng semua karena nanti habis (nutrisinya), dibikin tempe bacem itu bagus banget karena ternyata simbiotik atau prebiotik dan probiotik yang ada di tempe itu bisa tetap esensial," katanya.
Lebih lanjut, Ray mengatakan tempe adalah makanan yang sudah dikenali oleh sistem pencernaan masyarakat Indonesia karena adanya habit genetic. Sebab, tempe sudah dikonsumsi oleh masyarakat sejak jaman nenek moyang dan diturunkan terus-menerus.