- Tim tvOne - Abdul Rohim
Menikmati Pemandangan Malam Jalur Pantura Pati–Kudus dari Ketinggian Bukit Patiayam
Pati, Jawa Tengah – Perbukitan Patiayam yang berada di Kabupaten Kudus dan sebagian Kabupaten Pati, Jawa Tengah, menyimpan pesona indah yang belum dilirik banyak orang. Salah satunya adalah berkemah atau camping di gunung purba tersebut.
Anda yang ingin camping di kawasan perbukitan Patiayam bisa mencobanya di puncak Patiayam Desa Sukobubuk, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Meski puncak Patiayam ketinggiannya hanya sekitar 350 MDPL, namun saat malam hari dari depan tenda kita bisa melihat sensasi indahnya kerlap kerlip lampu kendaraan yang lewat di jalur pantura Pati - Kudus, dan pijar lampu perkampungan di Pati dan Kudus yang hanya berjarak beberapa kilometer dari perbukitan Patiayam.
Salah seorang pengunjung, Sinarto, mengatakan camping di perbukitan Patiayam adalah liburan alternatif yang tepat untuk menikmati akhir pekan. Sinarto mengaku sangat terkesan dengan pesona malam yang ditawarkan perbukitan Patiayam ini.
“Camping di Patiayam ternyata sangat indah. Saat sore hari disebelah selatan kita bisa melihat suasana padatnya lalu lintas di jalan Pantura Pati-Kudus. Saat malam hari kita bisa melihat kerlip sorot lampu kendaraan yang lewat. Dan saat siang hari kita melihat ke sebelah utara akan terlihat pemandangan pegunungan Muria” ujarnya, Minggu (16/1/2022).
Meskipun saat siang hari nampak gersang, tetapi pesona malam yang ditawarkan tidak kalah menarik dengan pegunungan lainnya. Bisa menikmati embusan angin malam sembari menyeruput kopi sambil menghangatkan badan di api unggun.
Menurut Sinarto, untuk camping di perbukitan Patiayam Desa Sukobubuk, Kecamatan
Margorejo, Pati ini memang tidak ada lahan khusus yang disediakan. Tetapi, ia mencoba meminta izin kepada warga yang mempunyai lahan di ketinggian itu, untuk kemudian didirikan tenda. Karena keramahan masyarakat Sokobubuk, akhirnya Sinarto bersama empat temannya yang lain bisa mendirikan tenda di perbukitan Patiayam.
“Awalnya iseng iseng minta ijin ke warga yang punya lahan disini untuk berkemah, Alhamdulillah diijinkan, ya sudah akhirnya kita berkemah disini (bukit Patiayam),” ujarnya.
Sinarto menambahkan, saat malam hari hembusan angin cukup kencang lantaran di perbukitan Patiayam kondisinya gersang, hanya sedikit pohon besar yang tumbuh. Sehingga, apabila berkemah atau camping di puncak perbukitan Patiayam harus mempersiapkan jaket yang tebal.
“Asyik pokoknya camping di bukit Patiayam ini, tapi jangan lupa pakai jaket ya, dingin soalnya kalau malam, anginnya kencang“ Pungkasnya. (Abdul Rohim/Buz)