Ilustrasi tempat-tempat misterius dalam Al-Quran dan hadits.
Sumber :
  • Pixabay/Buecherwurm_65

Masih Menjadi Misteri! Ini 5 Tempat dalam Al-Quran dan Hadits yang Belum Ditemukan, Nomor 1 Bikin Merinding

Jumat, 25 Oktober 2024 - 08:48 WIB

tvOnenews.com - Berikut ini 5 tempat misterius dan disebutkan dalam Al-Quran dan hadits.

Bumi yang ditempati manusia memiliki luas sekitar 500 juta kilometer persegi dan 70% nya adalah lautan.

Sedangkan luas daratannya hanya sekitar 149 juta kilometer persegi.

Menurut para peneliti, manusia telah 90% menjelajahi daratan, sedangkan lautan hanya sekitar 57,8%.

Ilustrasi tempat-tempat misterius dalam Al-Quran dan hadits
Sumber :
  • Pixabay/a_scarcy

 

Maka, masih banyak tempat yang masih belum terjamah oleh manusia.

Beberapa tempat misterius juga disebutkan dalam Al-Quran dan hadits.

Hingga saat ini, tempat-tempat misterius tersebut belum diketahui keberadaannya secara pasti. Apa saja?

Inilah 5 tempat misterius dalam Al-Quran dan hadits, dikutip dari kanal YouTube Jazirah Ilmu.

1. Pulau Dajjal

Disebutkan jika Dajjal telah muncul maka itulah salah satu tanda-tanda kiamat kubra sudah dekat.

Dajjal dipenjarakan oleh Allah SWT di suatu pulau misterius dan dijaga oleh Al Jassasah, seekor hewan yang bisa bicara.

Namun, dalam hadits Rasulullah SAW tidak dijelaskan secara rinci di mana lokasi pulau tempat dikurungnya Dajjal tersebut.

Hanya saja Rasulullah SAW menunjukkan arahnya.

"Dajjal akan keluar dari perkampungan Yahudi Asbahan. Bersamanya ada tujuh puluh ribu orang Yahudi." hadits yang diriwayatkan Annas RA.

"Dajjal akan keluar dari bumi di arah timur yang dinamakan dengan Khurasan." hadits yang diriwayatkan Abu Bakar As Siddiq RA.

Khurasan sendiri merupakan salah satu daerah yang terletak di Iran. Saat ini Khurasan dijadikan sebuah nama provinsi.

Namun, dahulu Khurasan merupakan suatu wilayah yang meliputi Iran, Afghanistan, Tajikistan, Turkmenistan, Kazakhstan dan Uzbekistan.

2. Ainul Hayat

Dijelaskan bahwa Ainul Hayat merupakan sebuah telaga atau sebuah tempat yang memiliki mata air.

Dan jika airnya diminum, maka orang itu tidak akan mati sampai hari kiamat, kecuali dia memohon kepada Allah SWT untuk dimatikan.

Kisah tentang tempat Ainul Hayat ini berhubungan erat dengan dua tokoh besar, yaitu Raja Zulkarnain dan penasihatnya, Nabi Khidir AS.

Terdapat sebuah riwayat dari Ats-Tsa Labi Imam Ali, yang menjelaskan bahwa suatu hari Raja Zulkarnain bertanya kepada malaikat tentang bagaimana ibadahnya malaikat kepada Allah.

Malaikat pun menjawab bahwa ada malaikat yang sejak dia diciptakan, dia selalu sujud dan tak pernah mengangkat kepalanya  karena dia tidak mau menyia-nyiakan waktu untuk selalu beribadah kepada Allah SWT.

Raja Zulkarnain yang mendengar perkataan malaikat itu dia menjadi tertarik, sebab Zulkarnain ingin hidup abadi agar bisa lebih lama beribadah kepada Allah SWT.

Lalu Raja Zulkarnain dan Nabi Khidir AS beserta pasukannya mencari telaga tersebut.

Akhirnya ditemukan sebuah telaga di tempat terbitnya matahari. 

Tempat itu digambarkan sebagai sebuah tempat yang gelap, namun bukan seperti gelap malam hari, melainkan gelap karena ada semacam asap atau kabut tebal.

Singkat cerita, yang meminum air dari telaga itu hanyalah Nabi Khidir AS, sedangkan Zulkarnain tidak meminumnya.

Oleh karena itu, ada ulama yang mengatakan bahwa Nabi Khidir masih hidup hingga saat ini.

Namun ada ada juga yang mengatakan Nabi Khidir AS sudah wafat.

3. Tembok Besi

Tembok Besi atau Dzulqornain, merupakan tembok yang disebutkan dalam Al-Quran, tepatnya di Surah Al-Kahfi dan beberapa hadits shahih.

Tembok Besi ini dibuat oleh Raja Zulkarnain yang digunakan untuk mengurung dua kabilah perusak, Yakjuj dan Makjuj.

Saat dunia ada di ambang kiamat, tembok ini akan runtuh.

Serta kaum yang ada di dalamnya akan melakukan pengerusakan di seluruh dunia.

Dijelaskan pula kaum yang dimaksud jumlahnya sangat banyak. Apabila ada 1 manusia, maka jumlah Yakjuj dan Makjuj ada 999.

4. Jabal Qaf atau Gunung Qaf

Tempat misterius selanjutnya adalah sebuah gunung, yaitu Gunung Qaf.

Nabi SAW pernah mengisahkan, sahabat beliau yang bernama Abdullah bin Salam Tengah bertanya kepada-Nya.

"Ya Rasulullah dengan apa bumi ini bisa tenang?"  Nabi SAW bersabda: "Dengan beberapa gunung".

Kemudian Abdullah bin Salam kembali bertanya "Lalu dengan apa gunung-gunung itu dikokohkan?".

Nabi SAW bersabda: "Dengan Gunung Qaf yang terbuat dari batu zamrud hijau dan birunya langit".

Para ahli tafsir mengatakan bahwa Gunung Qaf merupakan induk dari semua gunung yang ada di dunia.

Terdapat beberapa pendapat mengenai keberadaan Gunung Qaf.

Di antaranya, Raja Zulkarnain pernah naik ke gunung ini.  

Ada yang berpendapat bahwa letaknya berada di antara Yordania dan Arab Saudi.

Pendapat lain mengatakan letaknya ada di daerah Yaman.

Namun, ada juga yang menyebut Gunung Qaf berada di suatu daerah sebelum Persia, dekat tembok Yakjuj dan Makjuj.

Disebutkan pula bahwa Gunung Kaf ini dihuni oleh rijalul ghaib atau wali Allah yang jumlahnya 70 orang karena ingin menjauhkan diri dari duniawi.

Di sisi lain, ada pendapat yang mengatakan bahwa di dekat gunung ini ada sebuah pulau yang bernama Al-Khadr, tempat bertemunya arus sungai dan laut.

Dan pulau tersebut dihuni oleh Nabi Khidir AS.

5. Istana Nabi Sulaiman AS

Nabi Sulaiman AS atau Raja Sulaiman merupakan orang terkaya pada masanya.

Dalam Al-Quran Surah Shad ayat ke-35 disebutkan bahwa Nabi Sulaiman AS memohon kepada Allah SWT.

Dia berkata "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh siapapun setelahku. Sungguh Engkaulah yang Maha Pemberi." QS As-Shad: 35.

Dijelaskan pula dalam Al-Quran Surah An-Naml ke-44.

Dikatakan kepadanya (Balqis), “Masuklah ke dalam istana.” Maka ketika dia (Balqis) melihat (lantai istana) itu, dikiranya kolam air yang besar, dan disingkapkannya (penutup) kedua betisnya. Dia (Sulaiman) berkata, “Sesungguhnya ini hanyalah lantai istana yang dilapisi kaca.” Dia (Balqis) berkata, “Ya Tuhanku, sungguh, aku telah berbuat zalim terhadap diriku. Aku berserah diri bersama Sulaiman kepada Allah, Tuhan seluruh alam.” QS An-Naml:44.

Saking luar biasanya istana kerjaan Nabi Sulaiman, sampai ternukil dalam beberapa ayat Al-Quran.

Para ahli sejarah mengatakan bahwa istana Nabi Sulaiman AS yang megah dibangun oleh bangsa manusia dan jin.

Oleh karena itu, istana kerjaan Nabi Sulaiman AS sangat istimewa dan tidak bisa dibandingkan dengan bangunan modern saat ini.

Istana Nabi Sulaiman AS disebut juga dengan Solomon Temple atau Kuil Sulaiman.

Sesuai dengan literatur bangsa Yahudi, istana Nabi Sulaiman AS sudah runtuh dan hanya menyisakan tembok sebelah baratnya.

Orang Yahudi menamakan bangunan tersebut Kuil Wailing Wall atau Tembok Ratapan.

Selama pemerintahan Hizkia, dilakukan perluasan tembok tersebut sampai ke arah barat yang sekarang kita kenal dengan nama kota lama Yerusalem. (gwn)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
06:51
07:30
09:04
08:53
00:50
12:13
Viral