- antaranews
Bandar Narkoba Meninggal Tersenyum? Ustaz Fatih Karim Beberkan kisah Freddy Budiman Sang Bandar Narkoba Kelas Kakap yang Dieksekusi Mati
Ustaz Fatih Karim menambahkan, "Setelah eksekusi dibacakan, ada permintaan terakhir?" Keren, Masya Allah, apa katanya? 'Tolong izinkan saya, pada saat sebelum ditembak mati mengucapkan kalimat Laa ilaaha illallah Muhammadur Rasulullah',".
"Permintaan yang kedua, tolong mata yang ditutup kain hitam dibuka matanya, kenapa? 'Karena saya ingin melihat dosa-dosa saya yang terlalu banyak untuk Indonesia'. Apa yang terjadi? Enggak dikasih izin. Tapi dimohon-mohon, akhirnya dikasih izin," tutur ustaz Fatih menambahkan lagi.
Ustaz Fatih Karim juga menceritakan jika dirinya mendapat kabr jika Freddy sempat mengkhatam Al-Quran sebanyak 7 kali sebelum dia meninggal.
Freddy Budiman diketahui membaca Al-Quran selama 2 hari berturut-turut menjelang eksekusi mati.
Hingga saatnya tiba waktu Freddy menerima tembakan peluru timah yang mengarah ke tubuhnya. Ustaz Fatih Karim juga mengatakan jika Freddy meninggal dalam keadaan wajah tersenyum.
"Tangan kaki dilepas, digendong, badannya tinggi besar, ringan mas badannya. Kata sipir penjara, badannya ringan, ditaruh di keranda jenazah, wajahnya senyum. Masya Allah, mantan pemakai narkoba, matinya mengucapkan Laa ilaaha Illallah," kenang Ustaz Fatih.