Ilustrasi orang di jalan kereta api.
Sumber :
  • Freepik

Menyedihkan, Masinis ini Cerita Soal Pengalamannya Melihat Orang Bunuh Diri, Ada yang Nekat Lakukan......

Senin, 5 Juni 2023 - 16:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com – Media sosial digegerkan dengan sebuah video seorang masinis yang bercerita tentang pengalamannya menabrak orang ketika tengah bekerja.

Masinis yang diketahui bernama Suhadi tersebut pertama kali menceritakan mengenai pengalamannya tersebut di kanal YouTube pribadinya Mas Masinis.

Dalam unggahan bertanggal 14 Februari 2023, Suhadi menceritakan bahwa ia telah dua kali melihat orang bunuh diri dengan menabrakan tubuh ke kereta yang tengah melaju.

“Gue pernah Guys nabrak orang dan semuanya itu bunuh diri ternyata dia,” jelas Suhadi dalam kanal YouTube-nya (14/03/2023).

Kejadian pertama dialami Suhadi ketika dirinya menjadi masinis untuk kereta Walahar. Kala itu kereta tengah melaju di petak jalan Karawang – Kosambi.

“Kejadiannya di petak jalan Karawang-Kosambi, itu kan kalau setelah perlintasan Karawang itu banyak rumah-rumah, ya? Nah, waktu itu di siang hari (kejadiannya). Kebetulan kecepatan kereta 88, nggak tahunya dari arah pohon-pohon pisang tiba-tiba si cewek itu lari, Guys,” ungkap Suhadi.

“Pakai baju tidur biru, kurang lebih 50 meter jaraknya itu. Pas kereta gue 88 kecepatannya, dia lari langsung menghadap ke kereta dan dia siap gini (diam seolah menghadang kereta),” tambah Suhadi sembari memeragakan adegan ketika korban melakukan bunuh diri.

Suhadi mengatakan ketika itu ia dan rekannya sudah tidak sempat mengerem karena jarak kereta dan korban yang sudah terlalu dekat. Akhirnya gadis tersebut tertabrak oleh rangkaian kereta api.

Setelah kejadian tersebut Suhadi mengaku dirinya merasakan kesedihan yang mendalam. Bahkan hingga kini ia masih sangat ingat detail kejadian tersebut.

“Gue kalau cerita ini bener-bener sedih, sih,” cerita Suhadi.

“Gue nyampek Cirebon bener-bener kaya orang yang sedih, kaget. Soalnya baru pertama kali Guys gue nabrak orang,” jelas Suhadi.

Namun ia lantas ditenangkan oleh rekan sesama masinisnya. Sang rekan yang posisinya sudah cukup senior tersebut menceritakan bahwa sebagai seorang masinis hal-hal seperti itu sudah menjadi risiko.

Pasalnya, menabrakan diri ke kereta yang tengah melaju menjadi salah satu fenomena yang bukan sekali dua kali terjadi di Indonesia.

“(Rekan) Masinis gue cuman bilang ‘lo masinis, kan? Ya masinis wajar nabrak soalnya banyak yang bunuh diri dan itu bukan salah lo, dik. Itu salahnya orang, kita juga ngerem tadi nggak mungkin dapat soalnya di jarak 50 meter’ bener-bener sampai gue tidur itu kebawa mimpi. Sumpah,” ungkap Suhadi.

Peristiwa bunuh diri kedua

Suhadi juga pernah menjadi saksi mata peristiwa bunuh diri lain yakni ketika dirinya menjadi masinis kereta barang.

Kala itu keretanya tengah melaju dengan kecepatan 70 km/ jam di petak jalan Cipunegara-Pegaden. Korban dalam kasus ini sekilas mirip dengan orang yang akan pergi ke sawah.

Namun ketika kereta sudah dalam jarak 10 meter, orang tersebut tiba-tiba tidur terlentang di rel kereta api.

Nggak sempat ngerem kita. Bener-bener nggak sempet ngerem dan itu nggak kerasa Guys. Kita ngelindes itu nggak kerasa,” ungkap Suhadi.

Dalam unggahan tersebut Suhadi mengimbau agar masyarakat menghindari perilaku bunuh diri. Ia juga mengaku bahwa pengalaman melihat orang bunuh diri merupakan salah satu pengalaman yang traumatis bagi dirinya. (Lsn)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:02
03:01
02:57
02:35
05:18
01:38
Viral