- Unsplash
5 Manfaat Membacakaan Dongeng Pada Anak
Jakarta - Bercerita atau mendongeng banyak disarankan para ahli parenting sebagai salah satu sarana asuh orang tua. Mendongeng memainkan peran penting dalam perkembangan anak, entah itu menceritakan pengalaman kecil orang tua, atau menceritakan dongeng-dongeng tradisional.
Aktivitas membacakan dongeng sebelum tidur kepada anak membuat orang tua menjadi semakin dekat dengan anak. Orang tua dapat mulai menceritakan dongen kepada anak sejak lahir, bahkan saat masih dalam kandungan.
Berikut ini manfaat membacakan dongeng bagi tumbuh kembang anak:
1. Membantu anak berimajinasi
Imajinasi sangat penting bagi berkembangnya daya pikir anak. Imajinasi dapat membantu anak dalam berpikir kreatif dalam penyelesaian masalah yang dihadapi. Imajinasi juga akan membantu anak untuk lebih terampil berkomunikasi dengan orang lain.
Mendongen juga akan membantu anak mengeksplorasi lingkungan sekitarnya. Ketika mendengarkan dongeng, anak akan terangsang untuk menggambarkan situasi apa yang ia dengar dan akan mencocokan dengan memori yang dirinya punya.
2. Memperbanyak kosakata
Manfaat membacakan dongeng juga salah satunya yaitu menambah kosakata pada anak. Jika orang tua terbiasa mendongeng, kosakata atau kalimat dalam dongeng secara perlahan akan dipahami oleh anak sehingga pemahaman kosakatanya bertambah. Hal itu berdampak pada kemampuan bahasa dan kelancaran bicara pada anak.
3. Mendorong kemampuan mendengarkan lebih baik
Anak-anak cenderung sulit untuk dapat memperhatikan suatu hal dalam waktu yang lama. Banyak anak yang merasa sulit berkonsentrasi pada sesuatu untuk waktu lama atau mudah bosan.
Namun, membacakan dongeng kepada anak dapat membantu meningkatkan keterampilan mendengarkan mereka. Mereka akan menjadi lebih perhatian dan belajar bagaimana meningkatkan fokus mereka pada topik tertentu.
4. Sarana menanamkan etika
Melalui karakter yang ada pada dongeng, anak-anak dapat belajar nilai-nilai moral dan etika seperti kejujuran, rendah hati, sabar, tidak mudah putus asa, empati, berani, dan tolong-menolong.
Namun, tentu orang tua perlu hati-hati dalam memilih dongeng bagi anak. Para ahli menyarankan agar orang tua memilih dongeng dengan karakter yang memegang teguh nilai moral baik dari awal sebagai pengenalan kepada anak.
5. Menjalin kedekatan dan ikatan dengan anak
Mendongeng bersama anaka dapat menjadi salah satu agenda rutin agar orang tua dan anak memiliki waktu bersama. Kegiatan ini menjadi tanda bagi anak bahwa orang tua sayang dan perhatian kepada mereka.
Selain itu, mendongeng juga akan menjadi salah satu pengalaman yang paling diingat oleh anak ketika mereka dewasa.(awy)