Hercules Sampai Minta Khusus ke Habib Bahar bin Smith, Gara-gara ini Sang Mantan Preman Berani Bilang Jujur Kalau…

tvOnenews.com - Masih banyak orang yang tidak mengetahui sosok Hercules, seorang mantan preman legendaris yang sempat berjaya di Tanah Abang ini sangat ditakuti banyak orang.

Pria dengan nama lengkap Rosario de Marshall atau yang sohor disapa Hercules ini pernah membangun dinasti preman di pasar tekstil terbesar se-Asia Tenggara itu pada tahun 1980 an hingga 1996.

Hercules memiliki tampang yang garang, bahkan setiap orang berusaha menghindari untuk berurusan dengannya.

Namun, baru-baru ini seorang pria tua yang mengaku sebagai Jawara Garut secara terbuka menantang sang preman legendaris, Hercules untuk berduel satu lawan satu.

Bagaimana tidak menjadi perhatian publik, sebab pria tua yang disapa Abah Asep Alek ini seakan berani membangunkan macan tidur.

Tantangan duel ini tersebar di media sosial dalam bentuk tayangan video, membuat ribuan mata publik kembali menyoroti sosok Hercules. 

Dengan adanya tantangan terbuka oleh Jawara Garut ini, masyarakat pun menjadi penasaran dengan Hercules yang dahulu pernah menjadi preman legendaris.

Namun, kini Hercules bukanlah seorang preman lagi setelah dirinya bertaubat dan menjadi mualaf.

Masih banyak kisah tentang preman legendaris, Hercules yang masih belum diketahui publik. Terutama mengenai kedekatannya dengan sosok Habib Bahar bin Smith. 

Pada beberapa hari lalu, sebuah tayangan video yang diunggah pada kanal YouTube Habib Bahar bin Smith menampilkan sebuah percakapan telepon Habib Bahar bin Smith dengan Hercules.

Mulanya, Habib Bahar bin Smith meminta maaf karena sempat tak menjawab telepon Hercules lantaran dirinya sedang tertidur sebelumnya.

Pada awal percakapan tersebut, Hercules menjelaskan maksud dan tujuan dirinya menelpon Habib Bahar bin Smith.

Ternyata, ada situasi dan kondisi yang menurut Hercules sangat penting dan membuatnya harus menelpon sang Habib.

"Saya telpon Habib karena situasi kondisi," jelas Hercules pada tayangan YouTube Habib Bahar bin Smith.

Habib Bahar bin Smith dan Hercules. (Kolase tvOnenews)

Situasi dan kondisi yang dimaksud oleh Hercules yaitu mengenai viralnya di media sosial dan pemberitaan yang seolah membenturkan antara dirinya dengan Habib Bahar bin Smith.

Habib Bahar bin Smith pun langsung merespon bahwa memang benar ia sempat menyatakan secara tegas akan bertindak jika ada kecurangan dalam Pemilu 2024.

Tak peduli siapapun calon presiden yang melakukan kecurangan, maka Habib Bahar bin Smith akan bertindak tegas.

Di sisi lain, Hercules mendukung dan menyatakan siap membela salah satu calon presiden.

Hal ini yang dimanfaatkan untuk digoreng oleh pihak yang tidak bertanggungjawab, seolah Hercules dan Habib Bahar bin Smith diadu domba dalam urusan Pemilu ini.

Padahal, Habib Bahar bin Smith dan Hercules punya hubungan yang sangat dekat. Bahkan mereka sering telpon-telponan layaknya sahabat akrab.

"Kita sering telpon-telponan," ujar Hercules.

"Mereka enggak tahu kalau kita sering telpon-telponan," sambung Habib Bahar bin Smith.

Menjelang akhir percapakan, Hercules mengajak Habib Bahar bin Smith untuk datang ke rumahnya.

Hercules mengatakan kepada Habib Bahar bin Smith bahwa setiap malam Jumat rumahnya penuh dengan anak yatim piatu.

Ia ingin mengadakan sebuah acara besar dan mengundang Habib Bahar bin Smith untuk mengisi ceramah di sana.

"Bib nanti kapan-kapanlah aku, di rumahku setiap malam jumat yatim piatu penuh di rumahku, aku bikin acara besar-besaran, nanti kita undang semua, kita ceramah, Habib ceramah," ajak Hercules

Menanggapi undangan Hercules, Habib Bahar bin Smith juga mengajak untuk main ke pesantren miliknya.

"Hercules juga main-main ke pesantren saya sini," ujar Habib Bahar bin Smith.

Hercules dengan senang hati menjawab ajakan Habib Bahar bin Smith itu.

"Nanti aku main Bib, nanti aku main," kata Hercules.

Hercules diundang oleh Habib Bahar bin Smith untuk hadir ke pondok pesantrennya karena ada acara yang diadakan pada 1 Maret mendatang.

"Saya bikin Maulid acara 1 Maret besok," tutur Habib Bahar bin Smith. (far/kmr)