- Kolase tvOnenews / tangkapan layar Youtube Mingguan Wanita
Legenda Malaysia Safee Sali jadi Trending di Malaysia, Mantan Istrinya Menangis Sesenggukan karena Diperlakukan Seperti ini, Kenapa?
tvOnenews.com - Kabar mengejutkan datang dari tangga striker legenda timnas Malaysia, Safee Sali sedang menjadi sorotan di negeri jiran Malaysia, mantan istri buka suara soal perlakuan Safee Sali.
Safee Sali sudah bukan nama yang asing di dunia sepakbola tanah air, karena pernah berkarier di Indonesia bersama Pelita Jaya hingga Arema Cronus.
Ia merupakan striker tajam kebanggan Malaysia, membela Harimau Malaya sejak tahun 2006 hingga 2017.
Striker Malaysia, Safee Sali di Piala AFF 2014. (REUTERS/Edgar Su)
Salah satu momen yang tidak pernah terlupakan adalah saat Safee Sali menjadi aktor penting di balik keberhasilan Harimau Malaya menjuarai Piala AFF 2010.
Sayang timnas Indonesia saat itu kalah di babak final dari Malaysia, dengan agregat 2-4. Sehingga membuat skuad yang diasuh oleh Alfred Riedl gagal mempersembahkan gelar juara.
Baru-baru ini Safee Sali sedang menjadi sorotan publik Malaysia, tapi bukan menyoal sepak bola dan Timnas Malaysia.
Mantan striker Malaysia itu dituding menceraikan istrinya, Fitria Elfina melalui voice note (VN) atau pesan suara.
Safee Sali juga disebut berebut hak asuh anak dengan dengan istrinya yakni Fitria Elfina hingga menjadi trending topic di Malaysia.
Fitria Elfina mengatakan jika Safee Sali menceraikannya hanya melalui pesan suara atau voice note (VN) pada 11 Februari 2024 silam.
Bahkan sebelum menceraikannya, Fitria Elfina mengaku jika Safee Sali telah melakukan penganiayaan (KDRT) hingga akhirnya melayangkan Nusyuz kepadanya.
Nusyuz merupakan sikap durhaka suami terhadap istri yang telah meninggalkan kewajiban-kewajibannya terhadap pasangannya.
Alasan Safee Sali melayangkan Nusyuz kepada Fitria Elfina ialah karena sang istri meninggalkan dua anaknya dan pulang ke Batam, Indonesia, tapi itu dibantah olehnya.
Fitri juga tidak menerima nusyuz yang diajukan Safee hanya karena pulang ke rumah kakaknya di Batam.
"Saya tidak meninggalkan anak itu, justru saya menitipkannya di rumah anak buah saya. Hal ini karena paspor anak-anak ditahan oleh Safee," ucap Fitria Elfina, mengutip dari Ohmymedia.
Fitria Elfina juga menyebutkan jika Safee Sali sudah menikah lagi secara diam-diam.
Menurut pengakuan wanita berusia 44 tahun itu, Safee Sali pernah mengatakan jika dirinya ingin menikahi wanita lain pada bulan Maret tahun lalu.
"Sudah satu tahun saya mengalami pelecehan mental selama berhari-hari, dan kini saya tahu bahwa Safee telah menikah lagi secara diam-diam di Siam pada 26 Januari," ucap Fitri.
Fitria Elfina juga mengaku sangat kecewa dengan perlakuan Safee Sali.
Fitria Elfina menangis sesenggukan cerita bagaimana ia berjuang untuk melahirkan anaknya, tapi malah direbut oleh Safee Sali.
Dia merasa tidak dihargai sebagai istri yang sudah mengabdi selama 11 tahun kepada pria kelahiran 29 Januari 1984 tersebut.
"Dia tega melakukan ini padaku. Aku seperti sampah setelah 11 tahun mengabdi padanya tanpa bisa bekerja dan harus mengurus anak sendirian," ungkap Fitri.
"Dukungan lahiriah sampai saat ini juga tidak diberikan olehnya," imbuhnya.
Saat ini yang menjadi fokus Fitria adalah keberadaan anak-anaknya, karena sudah satu bulan dia tidak bisa bertemu dengan dua buah hatinya.
Kabarnya, anak-anak mereka diduga dibawa oleh Safee saat Fitria tidak berada di rumah.
Dalam kesempatan podcast Mingguan Wanita, Fitria Elfina mengaku kecewa atas perubahan sikap dari Safee Sali setahun terakhir ini, setelah 11 tahun kebersamaannya.
"Saya tak habis pikir, saya 11 tahun dengan dia, kenapa setahun ini dia sangat-sangat berubah," ucapnya sambil menangis.
"Sebenarnya dalam setahun saya itu sudah move on, sudah tidak pikirkan dia, lillahi ta'ala saya sudah tidak memikirkan dia," ungkapnya nangis sesenggukan.
Tangisan mantan istri Safee Sali ini makin menjadi ketika membicarakan soal anak-anaknya.
Ia mengaku Safee Sali mengetahui kelemahannya yakni mengambil anak-anaknya, hal itu membuatnya kesusahan.
"Saya tak bisa move on itu anak-anak saya, dia (Safee) tahu kelemahan saya, dia ambil anak-anak saya dari saya, itu saja," tuturnya.
"Saya nangis bukan untuk dia, no, no, bukan. Saya nangis untuk anak-anak saya, saya akan perjuangkan anak-anak saya sampai mati, sampai mati saya akan perjuangkan anak-anak saya," terangnya mencoba kuatkan diri sambil menyeka air mata.
Ia mengaku bahwa punya hak untuk pengasuhan anak, sebab anak-anaknya masih kecil dan juga masih memerlukan sosok ibu.
"Orang-orang tidak tahu bagaimana struggle-nya saya, melahirkan anak-anak saya, orang-orang tidak tahu saya sudah lima kali operasi untuk melahirkan anak-anak saya, perjuangan saya," ucapnya. (far/udn/ind)