Sambil Menangis, Sarwendah Pernah Buat Pengakuan Mengejutkan soal Perasaan Sebenarnya terhadap Betrang Peto: Onyo Kadang di Dunia Ini Semuanya Gak Seindah...

tvOnenews.com - Sarwendah, seorang ibu yang penuh kasih dan perhatian, pernah mengungkapkan isi hatinya kepada anak angkatnya, Betrand Peto, dalam sebuah acara televisi. 

Momen tersebut menjadi sangat emosional, hingga Sarwendah harus menahan air mata saat mengungkapkan perasaannya kepada Onyo, panggilan akrab Betrand Peto. 

Momen haru ini tidak hanya menyentuh hati para penonton, tetapi juga menunjukkan betapa dalamnya kasih sayang seorang ibu terhadap anaknya.

Dalam suasana penuh haru, istri dari Ruben Onsu tersebut berusaha untuk mengungkapkan perasaannya secara jujur kepada Onyo. 

Dia ingin memastikan bahwa Onyo memahami betapa besar cinta dan perhatian yang diberikan kepadanya. 

"Aku selalu ngomong sama Onyo, maksudnya gak ada yang mau ditutup-tutupin dari dia," ungkap Sarwendah dengan suara bergetar, dilansir dari YouTube Indosiar, Rabu (24/7).

Ungkapan ini mencerminkan betapa transparannya hubungan antara Sarwendah dan Onyo, di mana tidak ada yang disembunyikan dan semua hal dibicarakan dengan terbuka.

Sarwendah juga mengingatkan Onyo bahwa kehidupan tidak selalu seindah yang terlihat. 

"Aku selalu bilang, Onyo kadang di dunia ini semuanya gak seindah yang Onyo liat gitu," lanjut Sarwendah. 

Pesan ini menunjukkan betapa Sarwendah ingin mempersiapkan Onyo untuk menghadapi kenyataan hidup yang mungkin tidak selalu sesuai dengan harapan. 

Sebagai seorang ibu, dia ingin memberikan bekal mental yang kuat bagi Onyo agar dapat menghadapi segala tantangan yang mungkin datang di masa depan.

_{Sarwendah, ungkap perasaannya pada putra angkatnya, Bertand Peto. Source: instagram Sarwendah29}

Dalam ungkapannya, Sarwendah menekankan bahwa sebagai orang tua, mereka selalu menginginkan yang terbaik untuk anak-anaknya. 

Namun, dia juga menghargai keinginan Onyo untuk berusaha dan mandiri. 

"Jadi kita sebagai orang tua kadang, mau yang terbaik untuk anak kita. Tapi Onyo maunya berusaha nanti kalau Onyo udah gede bisa berusaha sendiri dan yang pastinya bisa menjadi anak yang membanggakan orang tua," kata Sarwendah sambil menahan tangis. 

Pesan ini tidak hanya menunjukkan dukungan Sarwendah terhadap kemandirian Onyo, tetapi juga harapan besar yang dia miliki untuk masa depan Onyo. 

Sarwendah ingin Onyo tumbuh menjadi seseorang yang mandiri, yang mampu berjuang untuk mencapai cita-citanya sendiri, dan pada akhirnya dapat membanggakan kedua orang tuanya, baik di Jakarta maupun di NTT. 

Tidak hanya itu, Sarwendah juga berharap anak angkatnya bisa menjadi panutan dan pelindung bagi adik-adiknya.

"Bukan hanya orang tua disini, tapi orang tua di NTT juga dan yang pasti bisa menjaga adik-adiknya Onyo," tambah Sarwendah dengan penuh haru. 

Pesan ini menunjukkan betapa besar tanggung jawab yang ingin ditanamkan Sarwendah pada Onyo, agar dia tidak hanya menjadi anak yang baik tetapi juga kakak yang dapat diandalkan oleh adik-adiknya.

Sementara itu, Betrand Peto yang mendengar ungkapan hati Sarwendah hanya bisa diam terpaku melihat ekspresi wajah sang ibu yang begitu haru. 

Dia merasakan betapa dalamnya kasih sayang dan harapan yang dimiliki oleh Sarwendah untuk dirinya. 

Momen ini tidak hanya memperkuat ikatan emosional antara mereka, tetapi juga memberikan pemahaman yang lebih dalam bagi Onyo tentang tanggung jawab dan cinta seorang ibu.

Momen haru tersebut menjadi bukti nyata betapa kuatnya ikatan keluarga yang telah terjalin antara Sarwendah dan Onyo. 

Kasih sayang dan perhatian yang diberikan oleh Sarwendah menjadi fondasi yang kuat bagi Onyo untuk tumbuh dan berkembang. 

Dengan segala nasihat dan harapan yang diberikan, Onyo diharapkan dapat menjadi pribadi yang tangguh, mandiri, dan penuh kasih sayang, serta mampu membanggakan kedua orang tuanya dan menjaga adik-adiknya.

Kisah Sarwendah dan Onyo ini mengajarkan kita semua tentang pentingnya kasih sayang dalam keluarga.

Serta bagaimana sebuah ungkapan hati yang tulus dapat memperkuat ikatan keluarga dan membentuk karakter anak-anak kita. 

Dengan cinta dan perhatian yang terus menerus, anak-anak dapat tumbuh menjadi pribadi yang kuat dan siap menghadapi segala tantangan kehidupan. (udn)