Pesulap Merah Ternyata Bukan Orang Sembarangan dan Kerap Disebut Sebagai Pawang Dukun, Usai Bongkar Trik Gus Samsudin Marcel Sampai Di Hadang Oleh....
Sumber :
  • instagram marcel radhival / gus samsudin

Pesulap Merah Ternyata Bukan Orang Sembarangan dan Kerap Disebut Sebagai Pawang Dukun, Usai Bongkar Trik Gus Samsudin Marcel Sampai Di Hadang Oleh...

Selasa, 13 Agustus 2024 - 20:23 WIB

tvOnenews.com - Marcel Radhival, yang dikenal luas sebagai Pesulap Merah, kembali menjadi sorotan setelah tampil dalam podcast Deddy Corbuzier pada akhir Juli 2022. 

Dengan penampilannya yang mencolok dengan rambut dan kostum serba merah, Marcel menarik perhatian publik terutama karena konfliknya dengan Gus Samsudin.

Gus Samsudin alias Udin dikenal sebagai seorang pemimpin padepokan spiritual yang diduga menggunakan trik sulap berkedok agama.

Marcel, yang lahir pada 26 Agustus 1996 di Tangerang, Banten, memulai kariernya di dunia sulap dari hobi yang ia tekuni sejak muda. 

Ia bahkan sempat bergabung dengan Tangerang Hypnotist Community untuk memperdalam kemampuannya. 

Seiring berjalannya waktu, Marcel berubah menjadi seorang content creator yang kerap membongkar rahasia para dukun yang memanfaatkan trik sulap untuk menipu masyarakat.

Nama Marcel mulai mencuat ke permukaan setelah ia berani membongkar trik Gus Samsudin di media sosial. 

Trik tersebut termasuk aksi membakar tisu tanpa api yang diaku oleh Gus Samsudin sebagai ilmu spiritual. 

Dalam podcast bersama Deddy Corbuzier, Marcel secara blak-blakan membeberkan bahwa trik tersebut hanyalah sulap biasa yang dikemas dengan atribut agama untuk memberikan kesan magis. 

"Kalau pesulap yang praktekin, itu trik biasa, tapi kalau pake sorban dan baju-baju berkedok agama, dianggapnya ilmu," ungkap Marcel.

Kisah ini semakin memanas ketika Gus Samsudin menantang Marcel untuk datang langsung ke padepokannya, Nur Dzat Sejati, yang berlokasi di Desa Rejowinangun, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. 

Demi membuktikan bahwa dirinya tidak hanya sekedar berbicara, Marcel menerima tantangan tersebut. Namun, sesampainya di sana, ia mendapati situasi yang jauh dari dugaan. 

Marcel bukan hanya dihadang oleh pengacara Gus Samsudin, tetapi juga oleh kepala desa setempat yang turut hadir.

Situasi semakin memanas ketika Marcel mengaku hampir ditonjok oleh seorang pria yang diketahui adalah sopir dari Gus Samsudin.

Marcel Radhival atau Pesulap Merah bongkar trick Gus Samsudin. Source: instagram marcelradhival

"Ketika saya nanya KTP buat apa, tiba-tiba dari belakang ada orang yang mau nonjok," ujar Marcel dalam podcast tersebut.

Insiden ini menunjukkan bahwa pertarungan antara pesulap merah dan Gus Samsudin bukan hanya soal trik sulap, melainkan juga tentang bagaimana masyarakat melihat dan mempercayai praktik-praktik spiritual yang sering kali menyesatkan.

Namun, drama ini tidak berhenti di sana. Baru-baru ini, Gus Samsudin dilaporkan telah ditangkap dan dijatuhi hukuman penjara akibat tindakannya yang dinilai merugikan masyarakat. 

Penangkapan ini dilakukan setelah banyaknya laporan dari masyarakat yang merasa tertipu dengan praktik pengobatan spiritual yang dilakukan di padepokan Nur Dzat Sejati. 

Kasus ini menjadi peringatan keras bagi para praktisi spiritual yang memanfaatkan kepercayaan masyarakat untuk keuntungan pribadi.

Penangkapan Gus Samsudin juga menjadi pembuktian bagi Marcel dan para skeptis lainnya bahwa praktik-praktik semacam itu bisa dihentikan jika ada kesadaran dan keberanian untuk membongkar kebohongan di baliknya. 

Marcel sendiri, dalam pernyataannya, mengaku bahwa tujuan utamanya bukanlah untuk menjatuhkan individu tertentu, melainkan untuk mengedukasi masyarakat agar lebih kritis dan tidak mudah tertipu oleh trik-trik yang dikemas dalam balutan agama.

Kini, dengan Gus Samsudin yang berada di balik jeruji besi, Marcel berharap bahwa kasus ini bisa menjadi pembelajaran bagi masyarakat luas. 

Ia juga berharap agar masyarakat lebih berhati-hati dalam memilih jalan spiritual dan tidak mudah tergoda oleh janji-janji kesembuhan atau keberuntungan yang ditawarkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

Marcel sendiri terus melanjutkan kegiatannya sebagai Pesulap Merah, membongkar berbagai trik sulap yang digunakan oleh dukun atau paranormal untuk menipu orang.

Dalam setiap aksinya, Marcel selalu menekankan pentingnya edukasi dan kritis terhadap apa yang kita lihat dan percayai. 

Ia percaya bahwa masyarakat yang teredukasi adalah kunci untuk mengurangi praktik-praktik penipuan yang mengatasnamakan spiritualitas.

Dengan kejadian ini, Marcel telah membuktikan bahwa suara seorang individu bisa membawa perubahan besar. 

Keberaniannya dalam membongkar trik Gus Samsudin telah membuka mata banyak orang tentang realita di balik praktik-praktik spiritual yang merugikan. 

Semoga dengan adanya kasus ini, masyarakat bisa lebih bijaksana dalam menyikapi fenomena-fenomena semacam ini dan tidak lagi mudah terperdaya oleh klaim-klaim yang tidak berdasar. (udn)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:33
07:01
06:26
01:11
02:39
02:22
Viral