Dengan Nada Tegas, Coach Justin Kasih Paham Shayne Pattynama saat Bek Timnas Indonesia Itu 'Ngadu' Dapat Perlakuan Berbeda: Saya Beritahu...

tvOnenews.com - Coach Justin blak-blakan ungkap pendapatnya saat Shayne Pattynama ngomel soal ada pandangan yang berbeda antara pemain lokal dan pemain naturalisasi di Timnas Indonesia.

Bek kiri Timnas Indonesia itu pernah terang-terangan tak ingin ada perbedaan sebagai pemain naturalisasi, di hadapan Coach Justin ungkapkan isi hatinya yang tak suka ada perbandingan antara pemain lokal dan pemain 'asing'.

Melansir dalam YouTube Indosat Ooredoo Hutchison yang tayang 3 bulan lalu, bersama Coach Justin, Pemain Timnas Indonesia yakni Shandy Pattynama, Marselino Ferdinan dan Ernando Ari lakukan sesi tanya jawab ringan.

Inilah yang membuat Shayne Pattynama akui tak suka sampai bilang 'tak masuk akal' ada hal ini di Timnas Indonesia, sampai protes langsung depan Coach Justin. Apa? Simak selengkapnya.

_{Potret kebersamaan Shayne Pattynama, Marselino Ferdinan dan Ernando Ari. Sumber: Tangkapan layar YouTube Indosat Ooredoo}

Coach Justin ajukan pertanyaan ke Shayne apakah dirinya pernah merasa kesulitan beradaptasi dengan rekan-rekan setimnya, mengingat mereka memiliki 'keterbatasan' akibat latar belakangnya yang berbeda.

Bek Kiri Timnas Indonesia itu bilang dirinya tak merasakan adanya perubahan, karena ada darah Indonesia yang melekat dalam diri Shayne, dirinya secara alami mengaku terhubung.

"Sejujurnya, ketika mereka bilang ini budaya yang berbeda, namun bagiku ketika saya datang ke negara ini saya merasa sudah mengenal mereka ini budaya yang sama bagiku, hanya berbeda bahasa," ungkap Shayne dikutip pada Sabtu (21/9/2024).

Pemain keturunan Indonesia-Belanda itu bahkan mengungkapkan bahwa dia memahami bagaimana rasanya menjadi 'warga lokal', berkat didikan yang diberikan ayahnya, yang berasal dari Ambon.

"Saya tahu rasanya menjadi orang Indonesia, Ayah saya lahir di negara ini. Saya tidak merasa ada perbedaan budaya," tegasnya.

_{Kolase foto Shayne Pattynama dan Coach Justin. Sumber: Kolase tim tvOnenews.com}

Coach Justin lalu ajukan pertanyaan lanjutan soal bagaimana Shin Tae-yong menyatukan para pemain dari latar budaya yang berbeda. Shayne beri jawaban bijak.

"Menurutku dia sangat mahir dalam hal ini, kita punya penerjemah, dia sangat tegas dan disiplin, ini hal-hal kecil yang penting, dan dia memperhatikan itu," kata Shayne.

Saat ditanya apakah dirinya pernah mengalami culture shock, Shayne menegaskan bahwa keluarganya ada yang tinggal di Semarang, dan dia tumbuh dengan budaya, makanan, serta nilai-nilai Indonesia.

"Tidak, kadang saya membaca dan melihat orang lain mengatakan saya berbeda, tetapi saya tidak merasa saya berbeda, karena saya dibesarkan dengan nilai budaya Indonesia," jelasnya.

Karena sistem tanya jawab dengan Coach Justin ini diajukan acak tiap orang, di mana Marselino Ferdinan dan Ernando Ari dikenal sebagai pemain lokal, Shayne Pattynama angkat bicara karena sering disebut pemain naturalisasi.

"Saya ingin mengatakan sesuatu tentang ini, "Pemain Lokal" dan "Pemain Naturalisasi". Saya merasa kita terlalu sering dibedakan pemain antar pemain, lokal dan naturalisasi, kenapa tidak dianggap satu saja," ungkap Shayne.

Shayne Pattynama akhirnya bicara serius di hadapan Coach Justin dan dua rekannya, karena terlalu sering orang-orang disekitarnya menyebut mereka seolah-olah pemain yang berbeda.

"Kenapa selalu melihat "oh, kamu pemain naturalisasi" dan "kamu pemain lokal", kita perlu menjadi satu, itulah yang saya rasakan," sambungnya.

Dikenal sebagai sosok Pemain Naturalisasi paling melokal di Timnas Indonesia, perkataan jujur Shayne Pattynama ini sekaligus menggambarkan kecintaannya terhadap Indonesia.

"Karena seringkali "Syahne Pattynama, dia Pemain Naturalisasi dan "Marselino, Pemain Lokal", padahal kita semua adalah pemain lokal kalau tidak, kalau tidak kita tidak bermain untuk Indonesia, itu tidak masuk akal bagi saya," tutup Shayne. (asl)

Menanggapi perkataan Shayne, Coach Justin beri penjelasan soal hal tersebut sambil beberkan faktanya di lapangan. 

"Saya beritahu kamu satu hal, saya setuju ada yang pro naturalisasi dan yang menentang naturalisasi. Tetapi kamu harus tahu presentasenya, 99% itu pro, 99% menganggap kalian itu satu tim, jadi jangan terganggu," jelas Coach Justin. (asl)