Lima Tahun Tinggal di Indonesia, Shin Tae-yong Akhirnya Berani Jujur Soal Satu Hal yang Membuatnya Kurang Nyaman: Sebenarnya Saya...

tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, akhirnya berani mengungkapkan satu hal yang membuatnya kurang nyaman tinggal di Indonesia.

Shin Tae-yong menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia sudah sejak awal tahun 2020.

Sudah kurang lebih lima tahun tinggal di tanah air, Shin Tae-yong menjelma menjadi idola baru di Indonesia.

Ia mendapatkan banyak cinta dan dukungan bukan hanya dari suporter bola, tapi juga dari seluruh masyarakat Indonesia.

Hal tersebut tentu bukan tanpa alasan. Pelatih asal Korea Selatan itu dianggap memiliki jasa besar dalam memajukan sepak bola Indonesia.

Terbukti sudah banyak prestasi membanggakan yang berhasil diraih Timnas Indonesia sejak hadirnya STY.

Mendapatkan dukungan yang luar biasa, Shin Tae-yong lantas membalasnya dengan memperpanjang kontraknya dengan PSSI sampai 2027.

Hal ini kemudian membuktikan bahwa pelatih Timnas Indonesia itu merasa betah berada di sini.

Namun, ternyata ada satu hal yang membuat Shin Tae-yong kurang nyaman selama berada di Indonesia. Apa itu?

Satu hal yang membuat pelatih berusia 53 tahun itu adalah perbedaan budaya di Indonesia dengan Korea Selatan.

Ia mengatakan merasa kurang nyaman karena masyarakat Indonesia memanggilnya dengan nama saja.

Menurut STY, panggilan nama saja sebagai sesuatu yang kurang sopan.

Pasalnya, di Korea Selatan seseorang akan dianggap kurang sopan jika memanggil orang yang lebih tua dengan sebutan nama saja.

Selain itu, masih banyak masyarakat Indonesia yang masih belum bisa melafalkan nama Shin Tae-yong dengan benar.

Tak sedikit yang mengucapkan nama pelatih tersebut dengan 'Shin Tai-yong).

"Bahkan anak-anak berusia 4-5 tahun di sini (Indonesia) memanggil saya 'Shin Tai-yong', seperti seorang teman," kata Shin Tae-yong dilansir dari media Korea Salatan, Isplus.

Meski sudah dijelaskan bahwa hal tersebut merupakan budaya, STY mengaku tetap merasa kurang nyaman pada awalnya.

Di Korea sendiri, orang-orang biasanya akan memanggil STY dengan sebutan 'Pelatih Shin Tae-yong'.

Panggilan tersebut untuk menghormati usia dan pekerjaannya.

"Mereka bilang ini yang disebut budaya, tetapi saya merasa tidak enak saat pertama kali datang," kata STY.

"Jika itu kita (Korea Selatan), bukankah kkita akan memanggilnya 'Pelatih Shin Tae-yong'? Namun di sini, orang-orang dari segala usia dan jenis kelamin dapat dengan mudah dipanggil dengan nama depan mereka," lanjutnya.

Bahkan, secara mengejutkan Shin Tae-yong mengaku belum terbiasa dengan budaya Indonesia satu ini.

"Sebenarnya saya belum terbiasa," tutur Shin Tae-yong.

Terlepas dari hal di atas, Shin Tae-yong menegaskan jika dirinya tetap senang tinggal di Indonesia.

Bahkan, mantan pelatih Timnas Korea Selain itu juga membuka kemungkinan untuk menetap di Indonesia selamanya.

"Saya mungkin akan hidup di Indonesia seumur hidup saya," ungkap Coach Shin.

"Hidup di Indonesia sangat menyenangkan," pungkasnya. (tsy)