Baru Datang ke Indonesia, Wak Haji Ragnar Oratmangoen Tertegun saat Dengar Suara Adzan, Akui Kalau Adzan di Jakarta Itu...

tvOnenews.com - Pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen mengaku tertegun saat pertama kali mendengar adzan di Tanah Air.

Ragnar Oratmangoen atau yang dijuluki "Wak Haji" oleh penggemar Indonesia, merupakan salah satu pemain yang beragama Islam.

Pemain keturunan Indonesia-Belanda itu resmi dinaturalisasi pada Senin (18/3/2024).

Ia melakukan debut saat Timnas Indonesia bertanding melawan Vietnam pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Kini, Wak Haji menjadi salah satu idola baru bagi penggemar sepak bola Indonesia.

Sebelumnya, penggemar dibuat terkejut saat mengetahui bahwa Ragnar Oratmangoen beragama Islam.

Striker FCV Dender EH itu memutuskan menjadi mualaf bsaat usianya baru 15 tahun.

Dalam Media Day Timnas Indonesia, Ragnar sempat menceritakan bahwa dirinya tidak terlahir sebagai muslim.

Ia dibesarkan sebagai seorang Kristen, kemudian mendapat hidayah dan memutuskan mualaf ketika berusia 15 tahun.

"Saya dibesarkan dari keluarga Kristiani. Saat saya dewasa akhirnya saya menemukan jalan saya untuk memeluk agama islam," kata Ragnar Oratmangoen pada media di Jakarta, Selasa (19/3/2024).

Penyerang 26 tahun itu juga mengaku memutuskan menjadi muslim karena sering diajak temannya ke masjid dan dikenalkan dengan Tuhan.

"Saya banyak belajar tentang Tuhan dan saya punya teman yang sering mengajak saya untuk pergi ke masjid dan belajar banyak hal di sana," ujar Ragnar Oratmangoen.

"Itu membuat hati saya tersentuh dan membulatkan tekad saya untuk menjadi seorang muslim," sambungnya.

Saat pertama kali datang ke Indonesia, Ragnar Oratmangoen mengaku senang karena banyak pemain yang juga beragama Islam.

Ia juga menceritakan pengalamannya ketika mendengar suara adzan di Jakarta.

Ragnar mengaku mendengar adzan saat sesi latihan Timnas Indonesia.

Baginya, suara adzan yang terdengar di Jakarta merupakan hal yang indah dan sangat menarik untuk didengar.

"Ya, saya pertama kali mendengarnya saat latihan. Saya berlatih, saya mendengar adzan, dan bagi saya itu adalah hal yang sangat indah," kata Ragnar Oratmangoen.

"Saya senang bisa mendengar adzan dan merasakan suasana ini," lanjutnya. (gwn)