Tak Ingin Dirahasiakan Lagi, Sarwendah Akhirnya Ngaku Setelah Cerai dengan Ruben Onsu, Dia Sebenarnya Pernah...

tvOnenews.com - Setelah cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah mau tak mau mulai menjalani kehidupan sebagai single mom sambil sesekali terlihat wara-wiri di layar kaca televisi.

Selain aktif berjualan di live streaming di media sosial, Sarwendah sering membagikan daily life routine yang menarik untuk disaksikan para fans-nya.

Dikenal sebagai ibu yang super perhatian kepada anak-anaknya, salah satu konten yang menarik perhatian banyak orang adalah saat Sarwendah menyiapkan menu harian dan bekal pagi untuk anak-anaknya.

_{Kolase foto Sarwendah dan mantan suaminya, Ruben Onsu. Sumber: Kolase tim tvOnenews.com}

Di depan kamera, mantan personel Cherrybelle itu selalu tampak ceria dan penuh semangat dalam menjalani ragam aktivitasnya.

Namun, siapa yang menyangka, dibalik keceriannya itu, Sarwendah rupanya menyimpan rahasia besar yang pernah menyakiti dirinya.

Mantan personel Cherrybelle itu kini mulai angkat bicara tentang apa yang sebenarnya dirasakannya.

Melalui tayangan YouTube dr. Richard Lee, ibu dari Betrand Peto, Thalia, dan Thania itu terus terang bahwa dirinya sedang mengalami kondisi diri yang tidak baik-baik saja.

_{Sarwendah dan dr. Richard Lee. Sumber: Tangkapan Layar YouTube dr. Richard Lee, MARS.} 

Dalam video podcast tersebut, Sarwendah membuka kenangan pahit saat dirinya jauh sebelum bercerai dengan Ruben Onsu, ia pernah menderita penyakit serius.

Awalnya Sarwendah menceritakan rutinitas hariannya saat mengurus anak-anak layaknya sosok ibu pada umumnya.

Namun, Wendah mulai mengaku ada saat di mana dia tak bisa menyiapkan makanan untuk ketiga anaknya karena rasa sakit migrain yang kerap meredanya.

"Karena kalau udah migrain, itu udah wah, berhari-hari deng dok," ungkap Sarwendah dikutip tim tvOnenews.com pada Sabtu (25/10/2024).

Tak tinggal diam, Sarwendah juga sudah memeriksa kondisi kesehatannya atas sakit kepala yang berlebihan hingga mengganggu aktivitasnya itu. Terungkap penyakit serius yang diderita Sarwendah.

"Kemarin itu, ternyata terdeteksi ada kista di batang otak aku," ujar Sarwendah.

Mendengar pernyataan tersebut, dr. Richard Lee sampai terkejut dan mengkhawatirkan kondisi Sarwendah yang katanya berbahaya dan bisa menyebabkan potensi kelumpuhan.

Sambil tersenyum tenang, Sarwendah menjelaskan bahwa sampai saat ini ia tak memilih tindakan operasi karena efek sampingnya yang beresiko tinggi.

"Justru karena itu (risiko kelumpuhan), kenapa tidak ada tindakan operasi dulu, karena kalau bisa hidup berbarengan dan aman-aman aja itu kan risikonya lebih, yaudah lah daripada dengan risiko yang tadi dokter bilang," jelas wanita berusia 35 tahun itu.

Kendati demikian, Sarwendah tak menjadikan rasa sakitnya itu sebagai alasan dia murung atau jadi tak bersemangat.

Sebisa mungkin dia membuat dirinya terus merasa bahagia dan berdamai dengan kondisinya tersebut.

Situasi ini tak mudah bagi Sarwendah, hingga saat ini dia masih berusaha untuk menerima semuanya dan terus berusaha jadi sosok yang lebih baik lagi. (nka/asl)